Pembalap Suzuki, Joan Mir, tak yakin GSX-RR 2022 memiliki performa jauh lebih baik dibandingkan motor MotoGP musim lalu.
Oleh: Muhamad Fadli Ramadan , Reporter 26 Feb 2022 06.40
Mir sangat kesulitan mempertahankan gelar juara dunia tahun lalu karena motornya tertinggal jauh dari pabrikan lain. Pada akhirnya, ia mesti puas bertengger di posisi ketiga dalam klasemen akhir.
Pembalap asal Spanyol itu mengatakan bahwa Suzuki harus bekerja keras untuk mengejar ketertinggalan dari tim lain.
Sepanjang tes di Sepang dan Mandalika, Joan Mir merasakan perbedaan antara motor yang akan digunakannya tahun ini dengan sebelumnya.
Namun, ia belum tahu pasti seberapa besar perbedaan dengan motor lain karena seluruh tim tak menunjukkan potensi sesungguhnya.
“Setiap tahun emosi kami terus meningkat, kinerja motor hampir sama dan pembalap harus meningkatkan level,” kata Mir seperti dilansir Motosan.
“Emosinya sangat tinggi. Itu memperlihatkan banyak motor mencatatkan lap yang cepat, di sana kami juga melihat ada jarak kurang dari satu detik.
“Sejak kami meraih kemenangan pada 2020, kami mencoba untuk mendapatkan kemenangan lagi, jadi kami sudah terbiasa dengan ini.
“Tahun ini, hal yang sama terjadi dan saya optimistis, kami akan berbuat lebih banyak, saya pikir kami bisa menang, karena ketika Anda mencobanya, Anda menginginkan lebih.
“Masih terlalu dini untuk menilai motor baru, tapi saya bisa katakan bahwa motor tahun ini lebih baik dibandingkan tahun lalu.
“Tapi, kami tidak tahu apa yang sedang ditingkatkan pabrikan lain sampai balapan pertama dimulai.”
MotoGP meluncurkan dokumenter yang berjudul MotoGP Unlimited, memperlihatkan perjuangan para pembalap mencapai kesuksesan mereka.
Joan Mir yang hadir dalam peluncuran dokumenter tersebut mengaku sangat menyukai semua pesan yang ada dalam video tersebut.
“Saya menyukainya. Saya sudah terpikat ketika mereka melakukannya di Formula 1 dan saya pikir orang-orang juga akan menyukainya,” ujarnya.
“Mereka akan menjalaninya dari dalam dan kami akan terlihat menikmati diri kami sendiri kadang-kadang dan di lain waktu lebih serius.
“Saya berbicara untuk semua pebalap MotoGP yang mengatakan bahwa kami memiliki hak istimewa dan mencintai pekerjaan kami.
“Kami menikmati ketika kami menang, tetapi ketika ada balapan yang tidak berjalan dengan baik, kami merasakannya dan menunjukkannya.
“Kami semua ingin menang dan ternyata hanya satu yang bisa melakukannya. Saya pikir orang-orang akan sangat menyukai film dokumenter.”