Marc Marquez Tegaskan Mampu Perjuangkan Titel MotoGP 2022

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengatakan bahwa dirinya tak membutuhkan kondisi fisik sempurna untuk merengkuh gelar juara dunia musim ini.
Oleh: Muhamad Fadli Ramadan , Reporter 25 Feb 2022 08.30

Marquez akan mencoba untuk kembali menjadi kampiun MotoGP, setelah dua tahun terakhir alami momen sulit akibat cedera patah lengan kanan dan mata.

Berada dalam kondisi yang lebih baik, The Baby Alien mengaku siap bersaing di level tertinggi seperti pada tahun-tahun sebelum dibekap cedera.

Sang pembalap sebelumnya mengatakan, bahwa ia baru bisa menilai apakah ikut dalam perebutan titel MotoGP 2022 saat kejuaraan memasuki pertengahan Mei nanti.

Kendati demikian, semangat besar membuat pengoleksi delapan gelar juara dunia itu bertekad untuk berusaha keras sejak awal musim baru ini.

Berita Terkait :  Aleix Espargaro Yakin Maverick Vinales Bersinar di Aprilia

“Setelah dua musim yang sulit di mana saya harus mengalami momen terbaik dan terburuk dari olahraga ini, ketika luka yang Anda miliki mulai membaik, tapi ada cedera lain yang menghampiri Anda,” kata Marquez seperti dilansir Motosan.

“Saya melihat diri saya sendiri sebagai kandidat juara. Saya telah mengatakan secara terbuka bahwa tujuan saya tahun ini adalah untuk memperjuangkan gelar.

“Saya melihat diri saya sebagai favorit, begitu juga dengan rekan setim saya, yang telah menjalani tes pramusim yang hebat.

“Seperti sekarang, sebelum menuju Qatar, kami siap bertarung untuk kejuaraan. Ini adalah prototipe yang bekerja dengan baik, dengan titik lemah dan kuatnya, sangat berbeda dari yang biasa saya lakukan bersama Honda. Tapi saya harus menyesuaikan diri dengan cepat.”

Berita Terkait :  Performa Ciamik, Bos Yamaha Puas Quartararo Bisa Atasi Tekanan

Honda melakukan perombakan besar untuk mengatasi masalah grip belakang RC213V sepanjang tahun lalu. Spek motor 2022 didesain lebih radikal, yang mana mirip seperti Ducati dan Yamaha.

Perubahan ini membuat Marc Marquez harus mengubah sedikit gaya berkendaranya, sembari menyesuaikan kembali dirinya dengan set-up baru.

“Saya tidak tahu apakah saya dalam kondisi 100 persen, tetapi saya pikir tidak perlu berada di level 100 persen untuk memperjuangkan gelar juara dunia,” ujarnya.

“Secara fisik, mungkin saya agak tertinggal, tetapi tes di Malaysia dan Indonesia sangat baik untuk saya. Dalam tiga pekan ini saya terus berlatih, dan saya sangat memperhatikan fisik saya. Jadi, saya merasa sangat siap untuk tiba di Qatar.

Berita Terkait :  7 Kompetisi di Indonesia: Mandalika Bakal Digunakan untuk Balap Mobil

“Saya pindah ke Madrid dengan tujuan menjaga lengan saya tetap segar, dokter tepercaya yang saya temui semuanya ada di sini. Jadi, saya melakukan segalanya dan saya telah memutuskan untuk melakukan ini.

“Setelah bertahun-tahun saya juga menginginkan perubahan pemandangan. Ketika saya tak lagi memiliki motivasi, akan tiba saatnya untuk menutup telepon.”

Related posts