CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, mengatakan MotoGP tak akan kehilangan penggemar, meski Valentino Rossi tak akan terlihat lagi di grid.
Oleh: Muhamad Fadli Ramadan , Reporter 22 Feb 2022 08.45
MotoGP 2022 akan menjadi musim yang spesial, penanda sebuah era setelah Rossi resmi pensiun. Banyak yang khawatir sirkuit tak lagi dipadati penggemar, karena sebagian besar tribun diisi oleh Popolo Giallo.
Tapi, melihat antusiasme penggemar saat tes pramusim, kekhawatiran itu sepertinya mulai pudar. Pasalnya, seluruh pabrikan dan pembalap memperlihatkan peningkatan besar sepanjang sesi uji coba resmi.
Ezpeleta pun melihat bahwa kepopuleran MotoGP ini berkat Rossi. Sosoknya telah menarik perhatian fan di seluruh dunia untuk mencari minat soal kejuaraan dunia Grand Prix.
“Kami beruntung apa yang dilakukan Valentino tetap ada,” kata Ezpeleta kepada Sky Sport Italia.
“Dia sangat penting untuk olahraga kami, baik untuk menjadi juara yang sangat cepat dan untuk memperluas minat pada kejuaraan dunia. Orang yang sama yang mulai mengikuti balapan berkat dia akan terus melakukannya di tahun-tahun ini.”
Hadirnya pembalap muda yang memiliki kemampuan besar juga membantu MotoGP tetap menarik, karena aksi-aksi mereka saat beraksi di lintasan begitu menarik untuk ditonton.
Juara dunia 2021, Fabio Quartararo, diyakini bakal tampil ngotot tahun ini, dan akan ditantang oleh pembalap Ducati sekaligus runner-up musim lalu, Francesco Bagnaia.
Marc Marquez yang baru kembali dari cedera juga bakal berjuang untuk konsisten berada di barisan depan. The Baby Alien akan memperjuangkan gelar jika kondisinya memungkinkan.
“Bagnaia dan Ducati jelas merupakan pasangan kelas dunia. Tahun lalu Pecco finis kedua, tahun ini dia akan memulai musim sebagai salah satu favorit,” ujar Ezpeleta.
“Saya melihat Marquez di Madrid, saya melihat kondisinya dengan sangat baik, dia telah tersenyum seperti biasanya.
“Dia harus mengubah gaya berkendaranya karena masalah lengan, tetapi dia merasa nyaman dengan motor baru Honda saat tes. Ini adalah tanda positif lainnya, tanpa diragukan lagi dia adalah salah satu favorit juara.”
Carmelo Ezpeleta juga membicarakan tentang regulasi untuk pembalap muda agar kejuaraan lebih aman agar tidak lagi terjadi tragedi yang menewaskan seorang rider dalam kecelakaan.
“Kami meminta FIM agar aturan diterapkan secara ketat. Pembalap muda harus memahami apa yang bisa dan tidak bisa mereka lakukan,” ucap pria asal Spanyol itu.
“Kami mengusulkan aturan, bersama dengan MSMA dan IRTA, tetapi aplikasinya harus sesuai dengan FIM.”
