Maverick Vinales Butuh Balapan untuk Konfirmasi Kekuatan

Pembalap Aprilia, Maverick Vinales, butuh balapan untuk mengonfirmasi kekuatan RS-GP yang telah menunjukkan peningkatan selama tes pramusim MotoGP 2022.
Oleh: Vincent Lalanne-Sicaud Co-author: Muhamad Fadli Ramadan , Reporter 17 Feb 2022 04.45

Vinales mengaku belum sepenuhnya merasa nyaman di atas RS-GP untuk menghadapi balapan pertama musim ini.

Namun, pembalap asal Spanyol itu menegaskan dirinya dan tim membutuhkan balapan untuk melihat di mana level mereka berada saat ini.

Pasalnya, seluruh tim dan pembalap tak mengeluarkan kemampuan terbaik mereka selama tes, dan sulit untuk mengukur kekuatan lawan.

Meski merasa motor telah dikembangkan ke arah yang benar, Maverick Vinales yakin masih ada banyak hal yang perlu diperbaiki setelah balapan pertama.

“Saya memiliki perasaan bahwa cara kami bekerja sangat bagus, dan secara perlahan saya merasa lebih baik di atas motor,” kata Vinales.

Berita Terkait :  Reaksi Unik Para Pembalap MotoGP Siasati Panas di Mandalika

“Saya masih perlu mengeksplorasi motor, saya masih membutuhkan beberapa lap. Saya juga membutuhkan balapan untuk melihat bagaimana motor bekerja, seperti apa kinerjanya selama 40 menit di trek. Tapi, saya merasa sangat baik di atas motor.

“Saya merasa optimistis, meski saya belum merasa sempurna, kami berhasil tampil cepat untuk berada di lima besar. Khususnya dalam hal kecepatan, jadi ini benar-benar bagus.

“Saya sangat yakin dan juga percaya diri bahwa selangkah demi selangkah, kami akan memiliki motor yang lebih baik.”

Maverick Vinales tak menyangka kerap berada di urutan atas sepanjang tes pramusim di Sepang dan Mandalika.

Meski senang dengan performa motor Aprilia saat ini, tapi pembalap 27 tahun itu mengaku ada banyak pekerjaan yang perlu dilakukan timnya agar bisa mengejar ketertinggalan dari pabrikan lainnya.

Berita Terkait :  MotoGP: Akankah Marc Marquez Berangkat ke KTM?

“Hal ini memungkinkan saya untuk menjadi sangat santai, karena saya tahu bahwa sensasi akan datang cepat atau lambat, dan di atas semua itu saya akan mampu mendorong dengan sangat keras,” ujarnya.

“Untuk saat ini, saya tidak bisa memaksakan diri, setiap kali saya mencoba selalu ada masalah. Jadi kami masih bekerja sedikit, terutama pada set-up, keseimbangan motor, dan geometri.

“Kami memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Seperti yang saya katakan kemarin, tidak akan mudah dan kami masih membutuhkan tiga atau empat balapan untuk benar-benar siap, untuk memahami motor sedikit lebih baik.”

Maverick Vinales menegaskan tak bisa menggunakan gaya balap alaminya untuk menaklukkan RS-GP. Menurutnya, ini pekerjaan terbesar timnya agar membuat dirinya lebih nyaman di atas motor.

Berita Terkait :  Edisi Khusus - Ducati DiavelMU R oleh GP DESIGN

“Ini seperti perjalanan panjang untuk menemukan pengaturan yang bagus, terutama bagi saya,” ucapnya.

“Motor memiliki setelan untuk gaya berkendara yang sangat berbeda, jadi saya masih berjuang di beberapa area, terutama dengan grip.

“Di Sepang, kami berada di posisi 3 besar, terutama dalam hal kecepatan dan saya pikir itu juga yang terjadi di Mandalika

“Ini sangat positif, karena saya berhasil melaju cepat di dua sirkuit yang sangat berbeda. Di Sepang, saya memiliki banyak lap, tetapi di Mandalika kami tidak memiliki apa pun. Kami tidak memiliki data, itu adalah tantangan bagi saya dengan motor baru. Sejauh ini, semua berjalan dengan baik.”

Related posts