MotoGP telah menyelesaikan sesi tes resmi pramusim di Pertamina Mandalika Circuit, akhir pekan lalu. Secara keseluruhan, Dorna, tim serta pembalap mengapresiasi trek anyar di Lombok, Indonesia itu.
Oleh: I Gede Ardy Estrada , Editor 15 Feb 2022 11.50
Pelaksanaan Tes MotoGP Mandalika berjalan dengan baik pada 11-13 Februari lalu. Seiring waktu, para pembalap mulai memahami karakter sirkuit dan menemukan setting motor mereka sehingga dapat memaksimalkannya saat melaju di lintasan.
Tercatat, meski sempat tertunda akibat kondisi lintasan yang kotor pada hari pertama, Jumat (11/2/2022), kecepatan para pembalap makin kencang dan tes ditutup dengan top speed mencapai 314 km/jam atau berada dalam standar kecepatan MotoGP.
Bahkan di hari terakhir, Minggu (13/2/2022) rekor baru fastest lap Pertamina Mandalika Circuit tercipta oleh pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro, dengan catatan waktu putaran 1 menit 31,060 detik.
Terlepas dari masih ada beberapa catatan untuk Sirkuit Mandalika, kualitas trek yang berada di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) itu dapat apresiasi dari Dorna Sports, tim-tim dan para pembalap.
Dorna, selaku promotor MotoGP, menyebut Pertamina Mandalika Circuit termasuk dalam kategori salah satu sirkuit paling indah di dunia. Hal ini diungkapkan melalui akun media sosial resmi mereka.
Sementara itu, para pembalap menyukai desain (layout) trek yang dinilai menantang dan berada di lokasi yang indah. Secara umum, seluruh tim dan rider MotoGP mengagumi keindahan Lombok dan Indonesia serta sangat menikmati pengalaman memacu motornya selama tiga hari di Mandalika.
“Kami bersyukur pelaksanaan MotoGP Official Test minggu lalu dapat berjalan dengan lancar. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga MotoGP Official Test dapat berjalan dengan baik,” ujar Abdulbar M. Mansoer, Direktur Utama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), selaku pengembang Mandalika.
“Official Test ini menjadi bagian evaluasi dan pelajaran berharga bagi kami sebagai pengelola sirkuit baru dalam mempersiapkan berbagai aspek penyelenggaraan seri kedua MotoGP 2022 yang akan berlangsung di Pertamina Mandalika Circuit pada (18-20) Maret mendatang,” ia menambahkan.
Lebih lanjut Abdulbar mengungkapkan bahwa ITDC bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), sebagai penyelenggara, sekarang fokus melanjutkan persiapan untuk gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesia, bulan depan.
Sejumlah pekerjaan akan dilakukan, termasuk pembersihan sirkuit, penyelesaian fasilitas pendukung, akomodasi hingga teknis penyelenggaraan sehingga MotoGP Indonesia berlangsung lancar dan sukses.
“Dengan seluruh langkah persiapan dan pembenahan yang akan kami lakukan, kami optimistis pelaksanaan race MotoGP, Maret mendatang, dapat berjalan dengan lebih baik lagi,” kata Abdulbar.
“Mohon doa dan dukungannya agar kami dapat mewujudkan impian selama 25 tahun untuk menyaksikan sebuah event bersejarah balap motor tanah air yaitu MotoGP di Pertamina Mandalika Circuit.”
Ya, Indonesia harus menunggu seperempat abad lamanya untuk bisa lagi membawa MotoGP ke Tanah Air. Kali terakhir negeri ini masuk kalender kejuaraan dunia balap motor adalah pada musim 1997 silam, ketika itu berlangsung di Sirkuit Internasional Sentul, Jawa Barat.