Pembalap LCR Honda, Alex Marquez, menyebut RC213V punya daya cengkeram bagus pada ban belakang, yang membuatnya mampu tampil maksimal.
Oleh: Muhamad Fadli Ramadan , Reporter 15 Feb 2022 09.00
Marquez jadi salah satu pembalap Honda yang paling kesulitan sepanjang MotoGP 2021, dan tak mampu memperjuangkan hasil maksimal di setiap balapan.
Ban belakang menjadi masalah utama pabrikan Jepang itu, sehingga para pembalap harus menyesuaikan kembali gaya balapnya.
Honda melakukan perubahan besar pada RC213V untuk musim 2022. Hal ini demi meningkatkan daya cengkeram ban belakang.
Usai melakoni tes di Sepang dan Mandalika, para pembalap Honda merasakan peningkatan besar dari RC213V 2022. Bahkan, Pol Espargaro mengatakan motor sudah siap untuk dipakai balapan.
“Apa yang paling saya sukai dari motor baru? Memiliki daya cengkeram pada ban belakang memecahkan banyak masalah,” kata Marquez seperti dilansir Motosan.
“Ini memberi Anda banyak masalah ketika Anda tidak memiliki daya cengkeram, dan itu memecahkan hampir semua masalah ketika Anda berada di atas motor.
“Sekarang kami memiliki grip belakang yang lebih bagus dibandingkan tahun lalu. Tapi kami masih memiliki masalah di beberapa tikungan kecepatan tinggi karena kami terlalu banyak menekan ban depan.
“Tetapi dengan mengubah set-up kami dapat menyelesaikan masalah itu, dan kami membuat langkah besar. Kami telah memperbaiki keseimbangan motor dan kami merasakan feeling yang baik lagi di tikungan cepat, dan saya senang tentang itu.
“Itu yang paling saya sukai, daya cengkeram yang kami miliki, itu memecahkan banyak masalah dan membuat hidup lebih mudah bagi pembalap.”
Perubahan yang dilakukan Honda pada RC213V 2022 membuat motor menjadi sedikit lebih kaku dan kurang gesit.
Namun, Alex Marquez menegaskan motor bar jauh lebih mudah dikendalikan ketimbang pendahulunya. Juga diklaim dapat melaju lebih kencang.
“Mungkin itu titik kelemahan kami, tidak memiliki motor yang gesit. Tapi saya pikir kami belum kehilangan faktor itu. Saya kira dengan lebih banyak lap dan lebih banyak menguji setelah berbeda, kami makin dekat untuk memilikinya lagi,” ujarnya.
“Ini adalah motor yang sedikit lebih berat dan lebih menuntut fisik, tetapi memberi kami lebih banyak hal. Tidak mungkin semuanya baik-baik saja, Anda pasti kehilangan di beberapa titik, dan kami kehilangan sedikit pada area itu.”