Pelatih Persebaya Marah, Lawan 10 Pemain, Unggul 3-1, Tapi Tak Menang

Pelatih Persebaya Marah, Lawan 10 Pemain, Unggul 3-1, Tapi Tak Menang

BabatPost.com-Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso sangat marah ketika Makan Konate mencetak gol keduanya melalui titik putih pada menit ke-90+4 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, tadi malam.

Dia kecewa berat dengan apa yang dilakukan anak asuhnya di akhir pertandingan. Tiga poin di depan mata melayang.

Read More
Berita Terkait :  Kalah dari Persis, Pelatih Martapura Dewa United Kesal kepada Wasit

Padahal, Green Force unggul jumlah pemain sejak menit ke-64 setelah bek Persija Ryuji Utomo diberi kartu merah oleh wasit Toriq Alkatiri. Sebab, dia melanggar Marselino Ferdinan.

Sebelum Ryuji dikeluarkan wasit, Macan Kemayoran sempat unggul melalui Marko Simic pada menit ke-2. Persebaya yang mendominasi permainan berhasil menyamakan kedudukan melalui tendangan penalti Taisei Marukawa pada menit ke-15.

Persebaya kemudian menambah gol lagi lewat Ricky Kambuaya pada menit ke-48 dan Samsul Arif pada menit ke-83. Sayangnya, setelah itu Persija berhasil memanfaatkan kelengahan Persebaya.

Berita Terkait :  Ketentuan Menonton Pertandingan Liga 1 secara Langsung di Stadion

Konate menjadi aktor utamanya. Selain gol titik putih di tambahan waktu, mantan pemain Persebaya itu mencetak gol pada menit ke-86.

Aji menegaskan, dirinya sangat kecewa dengan apa yang ditampilkan anak asuhnya. Meski menang jumlah dan menciptakan banyak peluang, pemainnya justru lengah pada menit-menit terakhir.

”Padahal, kami sudah mengevaluasi ini. Kejadian ini sama seperti kami lawan Persela,” jelasnya. Saat melawan Persela (10/2), gawang Persebaya juga bobol pada menit akhir pertandingan lewat gol Selwan Aljaberi.

Berita Terkait :  Marco Simic Bicarakan Naturalisasi dan Pelatih Timnas Indonesia Luis Milla

Namun, yang membuat Aji marah kali ini adalah pemainnya terlihat meremehkan lawan. Khususnya setelah Ryuji diberi kartu merah oleh wasit. ”Seharusnya sebelum wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan, tetap fokus,” tuturnya.

Pria asal Malang itu menjelaskan, hasil imbang tersebut membuat Persebaya semakin sulit bersaing mengejar juara BRI Liga 1.

Sementara itu, asisten pelatih Persija Ferdiansyah bangga atas apa yang dilakukan anak asuhnya. ”Saya berpesan sebelum pertandingan bahwa malam ini (kemarin, Red) harus diperjuangkan. Pemain membuktikannya di lapangan,” terangnya.

Related posts