Tom Sykes akan kembali ke British Superbike (BSB), setelah pembicaraan soal World Superbike (WSBK) 2022 dengan Team Pedercini Racing dikabarkan gagal mencapai kesepakatan.
Oleh: Jamie Klein Co-author: Scherazade Mulia Saraswati , Editor 13 Feb 2022 07.26
Juara dunia WBK 2013 itu telah mempertimbangkan sejumlah opsi sejak kehilangan kursi di BMW Motorrad. Pabrikan Jerman tersebut lebih memilih merekrut Scott Redding untuk dijadikan rekan setim Michael van der Mark.
Usai merampungkan putaran final WSBK 2021 di Pertamina Mandalika Circuit tahun lalu, Sykes mengungkapkan BSB atau pindah ke MotoAmerica merupakan opsi utama yang akan diambilnya pada musim ini.
Kemudian, muncul rumor bahwa satelit Kawasaki, yakni Team Pedercini Racing mengadakan pembicaraan dengan Sykes. Skuad tengah berupaya memperkuat struktur balap untuk menghadapi kejuaraan WSBK.
Namun, diskusi antara Sykes dan Pedercini dilaporkan sudah berakhir, tanpa adanya kesepakatan yang tercapai. Kabar menyebutkan sponsor menjadi masalah yang menghalangi kerja sama kedua pihak.
MotoAmerica pun tampaknya sulit dijadikan sebagai babak baru karier balap Sykes. Sebab, tim Warhorse HSBK Racing Ducati juga telah mengumumkan perekrutan Danilo Petrucci sebagai pembalap anyar mereka.
Alhasil, pilihan yang paling realistis bagi Sykes sekarang adalah BSB. Pria berusia 36 tahun itu dikaitkan dengan skuad Paul Bird Motorsport untuk musim pertamanya di kejuaran balap Inggris ini sejak 2008.
Sykes kali terakhir membela Paul Bird Motorsport pada 2010-11, ketika tim menurunkan motor Kawasaki, sebelum kontrak diserahkan ke Provec Racing pada 2012.
Motorsport.com memahami, bahwa comeback Sykes ke BSB bakal diumumkan dalam waktu dekat. Sebagai tandemnya adalah Josh Brookes. Kedua pembalap akan memacu Ducati Panigale V4 R Panigale.
Kembalinya Sykes ke BSB setelah Christian Iddon pindah ke tim Hawk Suzuki. Sang pembalap menjadi rekan setim juara dunia Moto3 2015, Danny Kent.
“Belum ada konfirmasi, saya masih mencari,” kata Sykes menjawab pertanyaan soal nasibnya usai beraksi di Sirkuit Mandalika tahun lalu.
“Ini disayangkan karena untuk kembali dari cedera – saya tidak berpikir banyak orang memahami potensi risiko cedera saya – dan start di baris kedua (adalah prestasi).
“Ya, saya memiliki beberapa keterbatasan di balapan kering, tetapi di balapan basah, saya kira (saya menunjukkan) potensi yang ada. Saya tahu bahwa potensi itu ada.”