BabatPost.com-Belum ada wakil Jawa Timur yang memastikan diri melaju ke babak 32 besar Liga 3 Nasional. Sebaliknya, hasil minor didapat tiga klub Jatim yang berlaga kemarin. Alhasil, kepastian mereka untuk lolos ditentukan pada laga pemungkas.
Deltras Sidoarjo secara mengejutkan hanya mampu bermain imbang tanpa gol kontra Jambi United. Padahal, dalam laga di Stadion Gelora Delta itu, mereka begitu mendominasi. Bahkan, beberapa peluang tercipta pada babak kedua.
’’Kami sudah menggempur habis-habisan, tapi bola seperti tidak mau masuk ke gawang lawan,’’ kata pelatih Deltras Muhammad Zein ’’Mamak’’ Alhaddad.
Kapten Deltras Martinus Novianto mengaku rekan-rekannya sudah berjuang keras. ’’Tapi, hasilnya imbang. Kami minta maaf kepada seluruh warga Sidoarjo,’’ ujarnya.
Padahal, jika menang, The Lobster –julukan Deltras– akan langsung lolos ke babak 32 besar. Sebab, di laga sebelumnya, mereka menang 1-0 atas Tornado FC (6/2).
Hasil tersebut malah membuat mereka kini berada di posisi kedua dengan empat poin. Disalip Persmin Minahasa yang menang 4-1 atas Tornado FC.
Kedua tim punya poin sama, tapi Persmin unggul selisih gol. Di laga pemungkas, kedua tim akan saling bentrok (12/2). ’’Kami akan berupaya maksimal di laga terakhir untuk memastikan lolos ke babak 32 besar,’’ jelas Mamak.
Persedikab bernasib lebih buruk. Butuh menang untuk lolos ke 32 besar, mereka malah tumbang 2-3 di tangan Bandung United. Pelatih Persedikab Tony Ho menyebut timnya memang kalah kelas oleh runner-up Liga 3 Jabar itu.
’’Sejak awal saya menganggap Bandung United adalah lawan yang harus diperhitungkan. Dan benar, kualitas mereka lebih bagus dibanding kami (Persedikab),’’ jelasnya.
Kepastian lolos akan dipertaruhkan saat menghadapi Persihalsel (12/2). Tony Ho meminta anak asuhnya cepat melupakan kekalahan dari Bandung United.
’’Tinggal satu laga lagi. Ini penentuan antara hidup atau mati. Kalau mau hidup, pemain harus berani fight. Tidak ada jalan lain kecuali menang,’’ tegas pelatih berlisensi AFC Pro tersebut.
Sementara itu, NZR Sumbersari juga gagal meraih kemenangan. Mereka hanya bermain imbang 1-1 kontra Farmel FC. Meski tipis, kans juara Liga 3 Jatim itu untuk lolos belum tertutup. Sebab, laga lainnya antara Serpong City kontra Batavia FC harus ditunda.
Hasil imbang itu membuat NZR Sumbersari kini berada di posisi ketiga dengan satu poin. Di laga pemungkas, mereka akan menghadapi Batavia FC yang kini berada di posisi juru kunci setelah kalah 0-2 oleh Farmel FC (6/2).
Pelatih NZR Sumbersari Charis Yulianto memastikan akan tetap berupaya maksimal. ’’Mau tidak mau kami harus maksimalkan laga tersisa yang ada,’’ ucap mantan asisten pelatih Arema FC itu.