Ducati Segera Finalisasi Kontrak Baru Francesco Bagnaia

Motorsport.com mendapatkan informasi, bahwa Francesco Bagnaia tinggal sedikit lagi mencapai kesepakatan dengan Ducati untuk pembaruan kontrak hingga akhir MotoGP 2024.
Oleh: Oriol Puidgemont Co-author: Scherazade Mulia Saraswati , Editor 7 Feb 2022 13.36

Pembalap yang akrab disapa Pecco itu telah menjadi bagian dari Ducati sepanjang kariernya di MotoGP. Memulai debut kelas premier bersama Pramac Racing pada 2019, dan dipromosikan ke tim pabrikan musim lalu.

Setelah dua tahun yang sulit dengan Pramac, hanya mencetak satu podium, Bagnaia membuat terobosan sebagai pembalap Ducati. Dia berhasil mengklaim empat kemenangan serta jadi runner-up MotoGP 2021.

Peningkatan yang dilakukan Bagnaia, ditambah sikap kedewasaannya, telah menjadikan sosok pemakai nomor #63 itu salah satu favorit dalam perebutan gelar juara dunia Grand Prix musim ini.

Motorsport.com memahami, bahwa harapan Ducati adalah menyelesaikan kontrak baru berdurasi dua tahun untuk Bagnaia sebelum MotoGP 2022 dimulai di Qatar pada 6 Maret awal bulan depan.

“Saat ini, kami sangat dekat untuk memperbarui (kontrak) Pecco,” tutur Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, kepada Motorsport.com di sela-sela Tes Sepang.

“Jika tidak ada kejutan, itu akan dilakukan. Itu sudah pasti perkembangan alami.”

Kesepakatan baru Bagnaia kemungkinan akan membawa serta kenaikan gaji bagi sang pembalap. Tahun lalu, diyakini bayaran yang diterimanya 800 ribu Euro (setara Rp13,1 miliar).

Akan tetapi, gaji pokok Bagnaia itu juga mendapat tambahan bonus dalam hal performa, seperti keberhasilan naik podium atau merebut kemenangan.

Lantas, siapa yang bakal berstatus rekan setim Bagnaia pada musim depan? Motorsport.com meyakini bahwa Ducati masih akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk membuat keputusan akhir.

Jack Miller saat ini merupakan tandem Bagnaia. Pembalap Australia itu telah berada di sisi Italiano semasa keduanya memperkuat Pramac Racing.

Perkiraan calon teammate Bagnaia meliputi nama Jorge Martin, yang berhasil memenangi balapan MotoGP dalam tahun debutnya pada 2021. Kemudian, sosok Enea Bastianini yang mengoleksi dua podium.

Ducati tentunya tak mungkin mencari pembalap di luar struktur untuk melengkapi line-up 2021. Sebab, pabrikan Borgo Panigale memiliki segudang talenta muda yang tersebar di skuad Pramac, Gresini dan VR46.

Related posts