Alex Rins mengatakan siap mendengar tawaran dari tim lain, namun akan tetap mengutamakan Suzuki untuk kelanjutan kariernya di MotoGP.
Oleh: Muhamad Fadli Ramadan , Reporter Co-author: Germán Garcia Casanova 6 Feb 2022 01.30
Pembalap asal Spanyol Alex Rins menegaskan bahwa dirinya senang berada di Suzuki, tetapi ia juga siap mendengarkan tawaran dari pabrikan lain dan akan mempertimbangkannya.
Proyek Manajer Suzuki MotoGP Shinichi Sahara mengatakan timnya bermaksud untuk memperbarui kontrak kedua pembalap mereka, Joan Mir dan Rins.
Tujuan utama Suzuki adalah mempertahankan Mir, meski sang pembalap sudah mengatakan bahwa dirinya tetap membuka opsi lain jika motor GSX-RR baru tidak kompetitif.
Sedangkan Suzuki belum memastikan apakah mereka akan memperpanjang kontrak Rins, yang akan berakhir pada 2022.
Oleh karena itu, sang pembalap mengatakan dirinya membuka pintu untuk semua pabrikan yang ingin mengajukan tawaran kepadanya untuk 2023.
“Saya tidak tahu, saya tidak tahu apakah ada opsi lain yang mungkin sedang ditangani oleh manajer saya,” kata Rins.
“Sejujurnya, saya merasa nyaman di Suzuki, saya tidak akan mengatakan saya ingin pergi, tetapi jika seseorang datang untuk memberi tawaran, kami akan mendengarkan, dan itu tidak berarti saya akan pergi atau bertahan di Suzuki.
“Saya sangat berterima kasih atas semua yang mereka lakukan, saya menyukai motor ini dan saya merasa hebat di tim ini.
“Saya akan fokus melakukan beberapa sesi latihan yang bagus, menjalani beberapa balapan pertama yang bagus dan saya menyerahkan pekerjaan itu kepada Miquel (Galvarriato).”
Pada hari pertama tes pramusim di Sirkuit Internasional Sepang, Sabtu (5/2/2022) Alex Rins berhasil finis dengan waktu lap terbaik ketiga dengan catatan 1 menit 58,471 detik.
Namun, torehan waktu itu dilampaui pada menit terakhir oleh pembalap Aprilia Racing Maverick Vinales, yang memasang ban baru.
Pembalap Suzuki itu menjadi yang tercepat dengan motor baru, terlepas dari Maverick Vinales dan rekan setimnya, Aleix Espargaro, yang sudah melakukan pengujian lebih dulu dalam Shakedown Test.
Rins menjadi pembalap yang paling banyak mengitari sirkuit dengan melahap 72 lap, dengan banyak bagian baru untuk diuji.
“Sejujurnya kami memiliki banyak hal baru untuk diuji, tetapi kebanyakan dari mereka sudah dites di Jerez pada November lalu, seperti mesin dan sasis,” ujar Rins.
“Di sini mereka membawa beberapa sayap baru, yang tidak terlalu kami sukai, kami cukup jauh tertinggal dalam hal ini.
“Mesin berjalan dengan baik di trek baru setelah menunjukan performa bagus di Jerez, sasisnya menunjukkan kinerja yang sama, itu harus disesuaikan. Lengan ayunnya berbeda, tetapi tidak terlalu buruk, hanya saja kami kehilangan waktu dan elektronik harus disetel ulang.
“Kami telah mengambil potensi yang baik dari itu dalam satu lap, tetapi juga benar bahwa saya telah melakukannya dari waktu ke waktu dengan sasis tahun lalu dan mesin baru. Itu adalah kabar baik, tampaknya mesin berjalan dengan baik.”