BabatPost.com-Ada 19 pemain Madura United yang terpapar Covid-19. Kondisi itulah yang membuat kontra Persipura Jayapura (1/2) harus ditunda.
Kini, Madura United tinggal memiliki sembilan pemain. Kondisi mereka fit. Dengan jumlah pemain yang minim, persiapan Madura United jelas terganggu. Sebab, sesi latihan tidak akan maksimal.
Namun, manajemen memastikan skuad Laskar Sape Kerrab –julukan Madura United– tetap menjalani latihan. Bahkan, pemain yang positif juga mendapat sesi latihan.
’’Tim tetap latihan, tapi terpisah. Yang positif berlatih di rooftop tempat mereka diisolasi. Sementara itu, yang negatif berlatih bersama pelatih di lapangan,’’ kata Manajer Madura United Zainal Hudha Purnama kepada Jawa Pos.
Hanya, porsi latihan yang diberikan jelas berbeda. Pemain yang positif hanya mendapat porsi latihan ringan melalui virtual. Skuad Madura United memang harus bersiap.
Sebab, Sabtu (5/2) nanti mereka sudah dijadwalkan untuk bentrok melawan Persela Lamongan. Sampai saat ini, belum ada penundaan yang diumumkan PT Liga Indonesia Baru (LIB). Artinya, Madura United tetap harus menyiapkan laga dengan baik.
Pihak manajemen juga tidak menampik kalau mental pemainnya tengah down.
’’Adanya pemain yang positif membuat semuanya terpukul, termasuk saya yang sedang dalam motivasi tinggi. Apakah berpengaruh? Jelas itu memengaruhi motivasi pemain di lapangan,’’ jelas Zainal. Karena itu, pihak manajemen saat ini juga fokus untuk kembali mengangkat mental pemain.
’’Kami harus menjaga psikologis pemain agar tetap baik-baik saja,’’ ungkap pria yang juga owner Mitra Surabaya tersebut.
