Jonathan Rea memimpin hari kedua tes World Superbike (WSBK) di Sirkuit Jerez, Kamis (27/1/2022). Ia merasa kondisi fisiknya jauh lebih baik dibandingkan Desember silam.
Pembalap Kawasaki Racing tersebut memutuskan tak turun ke trek pada hari pertama, Rabu lalu. Tanpa buang waktu, Rea melahap 61 putaran dengan kecepatan tinggi.
Di atas Kawasaki Ninja ZX-10RR, ia mampu mencatatkan waktu tercepat 1 menit 38,851 detik. Juara WSBK enam musim tersebut unggul 0,415 detik dari rekan setimnya, Alex Lowes, yang memimpin di tes hari pertama. Torehan Rea terpaut 0,691 detik dari Lucas Mahias.
Rea berhasil mempertajam rekor pribadinya di Jerez. Tampaknya, ia sudah mulai menebar ancaman untuk lawan-lawannya musim depan.
“Tentu saja, itu adalah cara terbaik memulai tahun yang baru. Saya tidak ada di trek pada Rabu, tapi itu bukan kerugian karena saya punya feeling bagus pada hari kedua uji coba dan cepat menetapkan waktu lap,” katanya dikutip dari Speedweek.
“Saya merasa sangat nyaman di atas ZX-10RR tepat sebelum start. Saya melewati 61 lap dan menuntaskan simulasi balap.”
Pembalap Irlandia Utara itu tentu saja ingin tim melakukan perbaikan sehingga ia bisa merebut lagi trofinya yang musim lalu dicuri Toprak Razgatlioglu. Di sisi lain, Rea senang karena kondisi fisiknya mendekati 100 persen.
“Tentu saja, masih ada banyak ruang untuk kami bekerja, tapi sangat penting kembali ke trek pada level setinggi ini karena kondisi fisik saya pada tes Desember kurang optimal, di sini, saya merasa fisik saya sangat bagus,” tuturnya.
“Tapi, saya masih perlu lebih banyak latihan dan karena itu, saya menunggu tes berikutnya di Portimao pada awal Februari. Di Jerez, kami dapat melihat lagi inovasi pada tes Desember, yang mana langsung bekerja dengan baik.
“Hanya saja, itu bukan motor yang persis saya naiki pada Desember. Kami membuat beberapa modifikasi, terutama pada sasis, jadi saya secara konsisten mencatatkan waktu 1:39, yang membuat saya sangat optimistis sepanjang musim.”
Sementara itu, tim Honda Racing hanya melakoni tes hari pertama. Mereka merasa cukup dengan waktu terbaik Xavi Vierge dan Iker Lecuona.