Antonio Blanco Jr. dan Callista, Side Couple Buku Harian Seorang Istri

Jawapos TV

Sudah setahun lebih sinetron Buku Harian Seorang Istri (BHSI) tayang di SCTV. Selain pasangan utama Nana (Zoe Jackson) dan Dewa (Cinta Brian), ada satu pasangan lagi yang kisah cintanya bikin gemas. Yakni, Pasha (Antonio Blanco Jr.) dan Lula (Callista Arum). Dari yang semula bak kucing dan tikus, keduanya kini makin mesra sebagai suami istri.

Read More

BUAT penonton setia BHSI, tentu masih ingat awal mula Pasha dan Lula bertemu. Awalnya, hubungan tidak manis-manis amat. Ada banyak pertengkaran kecil yang membuat masing-masing ngambek. Nio dan Callista bahkan menyebut pasangan Pasha-Lula bak Tom dan Jerry, karakter animasi kucing dan tikus yang tak pernah akur.

Namun, dari hubungan ala Tom dan Jerry itulah, cinta muncul. Pasha dan Lula, rupanya, ada hati satu sama lain. Pasha lantas mencoba mendekati Lula. Setelah berbagai proses, keduanya jadian dan akhirnya menikah.

Kini, Pasha dan Lula semakin dewasa. Selain karena sudah menikah, mereka punya status sosial baru. Diceritakan, Pasha dan Lula menerima warisan yang membuat mereka kaya raya. Pasha menjadi investor, sedangkan Lula melanjutkan studi. Meski sudah hidup makmur, sesekali hubungan mereka juga ada pahit manisnya.

Dalam jumpa pers virtual Kamis lalu (20/1), Nio dan Callista mengatakan, kini mereka harus menyesuaikan diri dengan karakter Pasha dan Lula yang baru. ”Dulu itu kayak anak remaja banget. Sekarang harus lebih dewasa karena statusnya sudah suami istri,” ujar Callista.

Nio mencontohkan saat adegan berpamitan. Dulu, saat awal pertemuan, Pasha dan Lula hanya sekadar mengucapkan ”dadah” dan melempar senyum. ”Nah, kalau sekarang, setiap Pasha mau pergi kerja, kami saliman,” kata aktor asal Bali itu.

Nio maupun Callista mengaku tidak kesulitan berperan sebagai suami istri. Chemistry depan layar dan keakraban belakang layar yang sudah terjalin berbulan-bulan membuat mereka kompak. Setiap kali break syuting, mereka hampir selalu menghabiskan waktu bersama. Baik untuk sekadar ngobrol santai, bercanda, maupun mendiskusikan adegan yang akan disyuting.

Namun, tetap saja ada momen ketika Nio dan Callista harus beradaptasi. Kedekatan mereka di luar layar ternyata membuat keduanya terbiasa menganggap satu sama lain sebagai kakak adik. ”Padahal kan kami ceritanya sudah jadi suami istri. Tapi, aku udah telanjur anggap dia adik, haha,” kata Nio.

Hal yang sama dirasakan Callista. Aktris yang dulunya aktif sebagai atlet senam tersebut awalnya mengaku cukup sulit berperan sebagai orang yang lebih dewasa dari dia. Callista juga harus menyesuaikan diri untuk berakting dengan Nio sebagai suaminya. ”Habis, Nio suka jahil sama aku,” tambahnya.

Untungnya, Nio dan Callista sudah terbiasa dengan ritme dan waktu kerja. Meski itu adalah sinetron pertama mereka, keduanya sudah terlibat cukup lama dalam proyek BHSI. Koordinasi dan komunikasi dengan sutradara juga dijaga dengan baik sehingga Nio dan Callista bisa membawakan peran dengan baik.

Nio dan Callista sendiri tidak pernah menyangka bakal bertahan selama ini di BHSI. Meskipun sesekali ada rasa bosan karena bertemu setiap hari, keduanya tidak bosan dalam hal kerja sama. ”Udah nyaman sama karakter dia sebagai Pasha dan juga sebagai Nio sih. Jadi ya, nikmatin aja,” tandas Callista yang disepakati Nio.

Related posts