Dia menilai nama-nama calon anggota KPU-Bawaslu yang diserahkan Tim Seleksi kepada Presiden Joko Widodo, masih didominasi calon yang berlatar belakang praktisi kepemiluan.
“Nama-nama yang diserahkan Timsel masih didominasi mereka yang berlatar belakang praktisi kepemiluan, yaitu KPU dan Bawaslu di tingkat pusat dan provinsi. Komposisi KPU-Bawaslu kedepan penting untuk gabungkan beberapa komponen lain terutama mereka yang memiliki kapasitas di bidang hukum,” kata Rifqi di Jakarta, Minggu.
Dia menilai anggota KPU-Bawaslu saat ini yang memiliki latar belakang di bidang hukum dengan kemampuan “legal drafting” yang sangat kuat, masih menjadi minoritas di kedua lembaga penyelenggara pemilu tersebut.
Menurut dia, kapasitas untuk menyusun peraturan terutama Peraturan KPU (PKPU) dan Peraturan Bawaslu (Perbawaslu) sangat diperlukan calon yang memiliki kapasitas di bidang hukum.
“Hal itu selain mengombinasikan calon yang paham teknis dan manajemen kepemiluan dengan pengalaman mengelola KPU-Bawaslu di tingkat nasional dan provinsi,” ujarnya.
Sebelumnya, Tim seleksi menyampaikan nama-nama calon anggota KPU dan Bawaslu RI periode 2022-2027 hasil penyeleksian ke Presiden Joko Widodo, Kamis (6/1).
Berdasarkan Keputusan Tim Seleksi Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum dan Calon Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum Masa Jabatan Tahun 2022-2027 Nomor 358/TIMSEL/I/2022, ditetapkan 14 calon anggota KPU dan 10 calon anggota Bawaslu.
Adapun keempat belas nama calon anggota KPU yang terdiri atas 10 orang laki-laki dan empat orang perempuan tersebut yaitu, August Mellaz, Betty Epsilon Idroos, Dahliah, Hasyim Asy’ari, I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, Idham Holik, Iffa Rosita, Iwan Rompo Banne.
Kemudian, Mochammad Afifuddin, Muchamad Ali Safa’at, Parsadaan Harahap, Viryan, Yessy Yatty Momongan, dan Yulianto Sudrajat.
Sementara itu, kesepuluh calon anggota Bawaslu terdiri atas tujuh orang laki-laki dan tiga orang perempuan yaitu, Aditya Perdana, Andi Tenri Sompa, Fritz Edward Siregar, Herwyn Jefler Hielsa Malonda, Lolly Suhenty, Mardiana Rusli, Puadi, Rahmat Bagja, Subair, dan Totok Hariyono.
