BabatPost.com-Rekor belum terkalahkannya Arema FC belum tercoreng. Kemarin (5/1) bertanding melawan Persikabo 1973 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, dalam laga tunda seri ketiga, tim berjuluk Singo Edan itu bermain imbang tanpa gol. Hasil tersebut membuat catatan unbeaten Arema FC bertambah jadi 14 pertandingan.
Bermain tanpa enam pemain pilarnya, yakni Jayus Hariono, Bagas Adi, Carlos Fortes, K.H. Yudo, Dedik Setiawan, dan Rizky Dwi, Arema FC memang lebih banyak ditekan. Penguasaan bola lebih unggul Persikabo 1973 dengan 53 persen.
Duet Ciro Alves dan Dimas Drajad pun beberapa kali membahayakan gawang yang dijaga Adilson Maringa.
Pelatih Arema FC Eduardo Almeida menyatakan bahwa hasil imbang tersebut dianggapnya adil. Baik bagi Arema FC ataupun Persikabo 1973. ’’Kedua tim membuktikan sama-sama ingin menang. Sama-sama bermain bagus. Jadi, selamat untuk kami dan lawan,’’ jelasnya.
Dia juga tidak mau beralasan bahwa Arema FC tidak menang karena kehilangan enam pemain andalan. Bagi dia, pemain yang ada dalam tim saat ini sudah disiapkan untuk melawan Persikabo 1973.
’’Kami persiapan dengan pemain yang ada. Jadi, saya tidak komplain soal itu, ini hasil terbaik,’’ paparnya.
Raihan satu poin juga disyukuri pelatih Persikabo 1973 Liestiadi. Dia menuturkan, melihat posisi Arema FC di klasemen dan kualitas pemainnya, bisa mencuri satu poin adalah hasil yang bagus.
’’Kami juga menguasai pertandingan. Dapat poin satu dan clean sheet itu jadi rezeki bagi kami,’’ bebernya.
