Bos Pramac Ingin Pertahankan Jorge Martin dan Johann Zarco

Pemilik Pramac Racing, Paolo Campinoti, mengatakan ingin mempertahankan Johann Zarco dan Jorge Martin setelah melihat kombinasi yang apik sepanjang MotoGP 2021.

Pramac merupakan tim satelit yang sangat diandalkan oleh pembalap muda untuk bisa dipromosikan ke tim pabrikan Ducati.

Beberapa pembalap terikat kontrak langsung dengan Ducati yang membuat pabrikan Italia itu memiliki kekuasaan penuh atas masa depan para rider.

Meski musim baru belum dimulai, Campinoti ingin struktur timnya tak berubah karena ia melihat kekompakan dan saling melengkapi, khususnya di area pembalap.

Namun, ada rumor yang menyebutkan bahwa posisi Zarco saat ini tidak aman karena belum juga menunjukkan konsistensi.

Berita Terkait :  POIN PEMBICARA: Thailand - "Saya harap Enea bisa seperti Jack"

Sebaliknya, Martin tampil impresif pada musim 2021 digadang-gadang jadi pilihan utama jika Ducati ingin melakukan perubahan pada salah satu kursinya pada 2023.

Pembalap asal Spanyol itu juga menegaskan dirinya pantas untuk menjadi bagian dari tim pabrikan untuk memperjuangkan gelar.

Tetapi, sejarah yang dicatatkan dengan meraih delapan podium, termasuk satu kemenangan, lima pole position, dan dua lap tercepat, ditambah gelar Rookie of the Year 2021, membuat Campinoti sangat berat melepas Zarco dan Martin.

Berita Terkait :  Andrea Dovizioso Belum Kehilangan Asa Raih Gelar MotoGP

“Itu tidak akan mudah, tetapi dengan menjaga struktur tidak berubah, kami akan berusaha keras untuk mencobanya,” kata Campinoti dalam wawancara dengan La Gazzetta dello Sport.

“Mereka yang tiba di tim kami mengikuti jalur alami menuju kemungkinan pindah ke tim pabrikan Ducati.

“Jorge memiliki kartu di tangannya untuk mencapai ini, tetapi mengingat pada saat yang sama saya percaya Francesco Bagnaia dan Jack Miller memiliki segalanya untuk memberi pembuktian kepada Ducati.

“Impian saya adalah mempertahankan Martin dan Zarco tetap bersama kami pada 2023.”

Berita Terkait :  Valentino Rossi: Yamaha Sulit Dipahami

Seperti diketahui, Ducati akan menurunkan delapan motor pada MotoGP 2022 dengan memiliki dua rookie yang akan turun bersama Gresini dan Team VR46.

Sedangkan pada 2023, banyak kursi tersedia di Ducati, termasuk tim pabrikan, yang akan diperjuangkan banyak pembalap.

Pecco memiliki kesempatan besar untuk bertahan bersama tim pabrikan Ducati, sedangkan Jack Miller bisa kembali ke Pramac Racing atau beralih ke ajang balap lain.

Pasalnya, Enea Bastianini akan berjuang mendapatkan kursi terbaik untuk mencapai tujuannya di MotoGP.

Related posts