BabatPost.com-Jafri Sastra punya pekerjaan rumah yang lumayan banyak untuk membenahi performa Persela Lamongan. Selain kembali membenahi fisik dan mental, mantan Pelatih PSPS Riau itu ingin mengubah cara bermain Laskar Joko Samudro.
Jafri bakal meninggalkan pola lama peninggalan Iwan Setiawana. Yakni, bermain compact defense dan hanya mengandalkan serangan balik. Jafri akan menampilkan sepak bola yang lebih menyerang. ”Bukan berarti cara lama jelek ya. Kami hanya ingin benahi bagaimana cara menyerang,” tuturnya.
Skema baru itu mulai dicoba saat melawan tim Liga 3 Lamongan FC di Stadion Surajaya, Lamongan, kemarin (25/12) pagi. Jafri beberapa kali mengingatkan agar pemain lebih sering mengalirkan bola ke depan. ”Saya juga selalu ingatkan jangan sampai pegang bola terlalu lama,” jelasnya.
Tanpa pemain asing seperti Ivan Carlos, Jabar Sharza, Guilherme Batata, hingga Demerson Bruno Costa yang diliburkan, Persela hanya diperkuat 15 pemain lokal. Tapi, Persela berhasil menang 2-0 melalui gol dari Malik Risaldi dan Risqki Putra Utomo.
Jafri menjelaskan bakal banyak memainkan formasi 4-3-3. Hal tersebut dinilainya cocok mengingat banyak pemain yang punya kecepatan di sisi sayap. ”Dalam waktu yang ada, di samping benahi cara menyerang. Saya juga akan membenahi cara bertahan,” ujarnya.
Pria asal Payakumbuh itu menambahkan, anak asuhnya memang masih beradaptasi dengan pola yang baru. Hal itu terlihat dalam laga uji coba.
”Masih terbiasa dengan pola lama. Ya pelan-pelan, mudah-mudahan dengan waktu dua minggu ini anak-anak bisa menyerap cara bermain yang baru,” tegasnya.