Jonathan Rea Tetap Termotivasi meski Kawasaki Buat Kesalahan

Manajer Kawasaki Racing Team, Guim Roda, terkesan dengan sikap Jonathan Rea yang tetap termotivasi mengarungi World Superbike.

Rea dan Kawasaki kehilangan titel World Superbike (WSBK) yang telah mereka pertahankan dalam enam tahun terakhir. Kekalahan tersebut terjadi akibat beberapa kesalahan yang dilakukan pabrikan Jepang sepanjang musim 2021.

Kendati begitu, Rea tetap membawa ZX-10RR tampil kuat hingga balapan terakhir di Sirkuit Mandalika bulan lalu. Walau pada akhirnya tak cukup membawanya menjadi juara dunia.

Roda merasa ada banyak pelajaran positif yang dibawa oleh Kawasaki dan Rea pada tahun ini, guna mempersiapkan diri lebih baik untuk 2022.

“Ketika Anda kalah, itu adalah tragedi. Ketika Anda menang, itu adalah moemn yang menyenangkan. Tapi ini adalah bagian dari balapan,” ucapnya.

“Ini adalah musim yang intens, kami membuat beberapa kesalahan. Mungkin kami seharusnya tidak melakukannya, tetapi tidak ada orang yang sempurna.

“Kami masih memiliki sesuatu untuk dipelajari. Kami harus melihat tahun ini sebagai pelajaran untuk memahami bagaimana menjadi lebih baik pada 2022 dan bagaimana melakukan pekerjaan kami dengan lebih baik.

“Cepat atau lambat persaingan ketat akan datang karena pada akhirnya semua orang bekerja keras. BMW melakukan kerja keras dan Honda berupaya lebih besar dari siapa pun.

“Ducati juga secara konsisten memimpin selama bertahun-tahun. Kami membayangkan situasi ini dan kami menyadari bakat Toprak (Razgatlioglu) ketika dia mulai menjadi kuat bersama tim dan dengan motor  yang dikendarainya saat ini.”

Jonathan Rea dan Toprak Razgatlioglu sebenarnya mengenal satu sama lain dengan baik, lantaran kedua pembalap pernah bekerja bersama di Kawasaki pada 2018 dan 2019.

Sejak saat itu, Guim Roda menyadari potensi Razgatlioglu yang bisa menjadi juara dunia World Superbike di masa depan.

“Kami mengenal Toprak dengan cukup baik dan kami telah melihat potensinya,” ujarnya.

“Dia memutuskan untuk memulai petualangan bersama Yamaha dan jelas memiliki level yang sangat bagus tahun lalu, jadi kami mengharapkan peningkatan darinya untuk tahun ini.

“Saya pikir mereka telah benar-benar menemukan cara untuk membuat paket kompetitif dan dia adalah pembalap yang sangat kuat, sangat cerdas dan tepat.

“Ketika dia berkendara, dia tidak membuat kesalahan, jadi sangat sulit untuk mengalahkannya. Ini bagus untuk pertunjukan kejuaraan dan mendorong kami untuk mengambil langkah maju lagi.”

Roda sendiri melihat Rea terlihat sangat termotivasi, terlepas dari kesalahan yang dilakukan Kawasaki, yang merugikan dirinya dalam perebutan gelar juara dunia.

“Sejujurnya, saya harus mengatakan bahwa penampilan Johnny selalu bagus. Selalu luar biasa melihat semangat dan komitmen yang dia berikan dalam pekerjaan ini,” ucap Roda.

“Dia sangat menyukainya dan ingin melakukannya dengan baik, dia bercita-cita untuk menjadi sempurna. Saya tidak bisa mengatakan apa-apa tentang kinerjanya.

“Jujur, saya senang bekerja dengannya. Dia adalah pembalap yang memotivasi Anda. Bahkan dengan bertahun-tahun dan banyak gelar yang dimilikinya, dia bahkan lebih termotivasi untuk terus menang dan mendorong kami semua secara maksimal. Saya berharap dia menjadi kompetitif selama beberapa tahun lagi.”

Related posts