BabatPost.com-CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi tak bisa menutupi kegembiraannya saat melihat dua pemain mudanya, Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga, tampil memukau sepanjang fase grup Piala AFF 2020.
Sejauh ini, Dewangga selalu menjadi pilihan utama pelatih Shin Tae-yong (STY) untuk mengawal pertahanan. Sementara itu, Arhan sekali absen saat melawan Laos karena cedera ringan.
Jika Dewangga menyabet pemain terbaik saat timnas bermain imbang 0-0 menghadapi Vietnam, Arhan meraih titel itu saat skuad Garuda menggasak Malaysia 4-1 di laga pemungkas Piala AFF grup B.
Penampilan apik keduanya, khususnya Arhan, mengundang klub-klub luar untuk membidik pemain berposisi bek kiri itu.
Arhan disebut sebagai bek sayap modern yang kuat dalam bertahan dan aktif membantu penyerangan. Jangan lupakan juga kemampuan lemparan ke dalam yang sangat baik, bahkan sering disebut seolah tendangan corner. Lemparan ke dalam yang sangat kencang itu menjadi senjata yang unik yang dimiliki Arhan.
’’Isunya memang banyak (klub yang membidik Arhan, Red),’’ ujar Yoyok saat dihubungi Jawa Pos kemarin.
Hanya, sampai kemarin, belum ada klub luar yang secara resmi menyampaikan ketertarikannya. Yoyok menegaskan, tim bakal mendukung penuh jika Arhan bisa bermain di klub Korea Selatan, Jepang, atau Eropa. Arhan sendiri terikat kontrak hingga 2023 dengan PSIS.
Tim rela Arhan berkarier di luar untuk pengembangannya. Sebab, semakin bagus Arhan, bakal berdampak positif bagi timnas Indonesia. ’’Tapi, kalau sesama klub Liga 1 yang berminat, pasti tidak kami lepas,’’ imbuh Yoyok.