BabatPost.com-Belasan suporter Persis Solo yang awalnya berada di tribun selatan Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, semalam merangsek masuk ke tribun barat.
Sebagian dari mereka naik ke pagar. Lalu melontarkan protes kepada para penggawa Laskar Samber Nyawa, julukan Persis. Para suporter kecewa karena tim kebanggaannya kalah 3-4 oleh RANS Cilegon FC.
Aksi protes suporter itu sempat membuat pihak keamanan dan panitia pelaksana (panpel) pertandingan bereaksi. Mereka meminta suporter Persis untuk tertib dan meninggalkan tribun.
Namun, aksi protes tetap disuarakan. Kekecewaan para suporter baru mereda setelah para pemain mendatangi pendukungnya di tribun selatan.
Kekecewaan para suporter Persis itu bisa diterima. Sebab, pertandingan baru berjalan 23 menit, gawang Persis sudah tiga kali dibobol RANS Cilegon FC. Tiga gol cepat yang bersarang ke gawang Wahyu Tri Nugroho itu dicetak Cristian Gonzales (9’, 23’) dan Rival Lastori (10’).
Setelah tertinggal tiga gol, Persis baru merespons. Mereka akhirnya bisa mengejar ketertinggalan lewat gol Alberto Goncalves (31’, 51’) dan Irfan Jauhari (77’). Sayang, gawang Persis kembali dibobol El Loco –julukan Gonzales– pada menit ke-53. Skor akhir 4-3 untuk kemenangan RANS Cilegon FC.
”Ini pertandingan menarik. Namun, pada awal pertandingan, kami menghadapi situasi di luar dugaan. Kebobolan tiga gol pada menit ke-23 jelas menjadi situasi yang berat,” ucap manajer Persis Jacksen F. Tiago.
Mantan pelatih Persipura Jayapura itu lalu memotivasi semangat juang pemain. Tiga gol akhirnya tercipta. Namun, berbagai upaya yang dibuat tidak mampu membuat Persis terhindar dari kekalahan. ”Kami masih punya dua pertandingan lagi. Kami akan mencoba memaksimalkan itu,” kata Jacksen.
Sementara itu, pelatih RANS Cilegon FC Rahmad Darmawan memuji permainan timnya. ”Kami bermain lepas dan enjoy,” ucap pria yang akrab disapa RD itu.
Di sisi lain, Sriwijaya FC juga berhasil memetik poin penuh pada laga pertamanya di babak 8 besar dengan menundukkan Persiba Balikpapan 2-1.
”Alhamdulillah, hari ini (kemarin, Red) Sriwijaya FC mendapat tiga poin. Kuncinya adalah bermain dengan hati dan berjuang total,” ujar Nil Maizar, pelatih Sriwijaya, setelah pertandingan.
Nil tidak menampik kehadiran suporter di tribun utara Stadion Pakansari menjadi faktor lain di balik kemenangan Sriwijaya FC. Menurut Nil, meskipun kehadiran suporter Sriwijaya FC tidak banyak, teriakan dan dukungan memotivasi Dedi Hartono dkk. ”Walaupun teriakan tidak keras, kehadiran suporter memotivasi kami,” terangnya.