BabatPost.com-Persebaya Surabaya menutup putaran pertama BRI Liga 1 2021–2022 dengan manis. Tim berjuluk Green Force itu menang tiga gol tanpa balas atas Persib Bandung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, tadi malam. Hasil tersebut menegaskan keperkasaan Persebaya yang tidak terkalahkan dalam dua seri pemungkas.
Persebaya meraih tujuh kemenangan dan tiga hasil imbang. Dengan perincian, tiga kemenangan dan dua hasil imbang di seri kedua. Kemudian, di seri ketiga, Arif Satria dkk meraih empat kemenangan dan satu hasil imbang.
Performa apik itu dibarengi dengan catatan yang impresif. Dari 10 laga, Persebaya mencetak 19 gol dan hanya kebobolan 4 gol.
Hebatnya, Green Force mampu mencatatkan clean sheet selama seri ketiga atau dalam lima laga pemungkas. Catatan apik itu benar-benar disyukuri oleh sang pelatih Aji Santoso. Dia tidak kaget lini belakangnya tampil sempurna di seri ketiga.
’’Ini (clean sheet) bukan sebuah kebetulan. Lini belakang latihan compact defend dengan baik. Mereka tidak buru-buru melakukan pelanggaran. Semua dijalankan dengan baik di pertandingan,’’ kata pelatih 51 tahun itu.
Catatan impresif tidak hanya terlihat di lini belakang. Dua gol tambahan kontra Persib membuat Persebaya jadi tim yang paling produktif. Total, Green Force sudah mencetak 29 gol.
’’Sebelum laga saya sudah janjikan akan bermain dengan agresif. Terbukti di laga ini kami mampu mencetak tiga gol. Di babak kedua anak-anak memang saya minta untuk tampil lebih agresif,’’ jelas mantan pelatih Persela Lamongan itu.
Taisei Marukawa jadi pemain yang paling menonjol. Dalam laga semalam, pemain asal Jepang itu mencetak dua gol pada menit ke-58 dan 90. Dia juga mencatatkan assist untuk gol Bruno Moreira pada menit ke-70. Torehan tersebut membuat Taisei sudah mengoleksi 9 gol dan 5 assist.
Karena itu, Aji memuji setinggi langit kontribusi pemain 24 tahun tersebut. ’’Dia pemain kunci. Tapi, saya harap Taisei bisa menjaga performanya di seri berikutnya,’’ ungkap Aji.
Taisei tidak mau dianggap sebagai pemain terbaik. Dia memilih merendah. Bagi dia, performa apiknya sejauh ini tidak lepas dari bantuan rekan-rekannya. ’’Saya senang bisa membantu tim di laga besar melawan Persib. Semua capaian saya itu bukan apa-apa tanpa bantuan rekan satu tim. Semua pemain fight,’’ katanya.
Secara khusus, Taisei memuji penampilan lini belakang. ’’Pemain belakang bermain bagus dan clean sheet. Itu yang membuat saya semakin pede di lapangan,’’ tambahnya.
Bagi Persib, kekalahan tersebut membuat mereka gagal membuntuti Bhayangkara FC di puncak klasemen. Pelatih Persib Robert Rene Alberts mengaku sangat kecewa dengan hasil buruk yang didapat. Apalagi, ini adalah kekalahan terbesar Persib musim ini.
’’Ini hasil yang sangat buruk. Tentu saja ini bukan hasil yang kami harapkan sebagai tim dengan pertahanan terbaik,’’ jelas mantan pelatih PSM Makassar tersebut.
Sejatinya, Roberts menyebut timnya sudah tampil oke pada babak pertama. Banyak peluang yang didapat. ’’Sayang, peluang itu tidak berbuah gol. Harusnya kami menutup babak pertama dengan keunggulan,’’ jelasnya.
Tapi, situasi tersebut berubah pada babak kedua. Kesalahan Zalnando mampu dimanfaatkan Taisei untuk mencetak gol pembuka. ’’Gol itu seolah menghukum kami. Kami terus diserang setelah gol tersebut,’’ ucap Roberts.