Tim legendaris Althea Racing kembali ke paddock WSBK musim depan, dengan menggandeng Ducati dan merekrut Federico Caricasulo.
Althea Racing akan berupaya mengulang kesuksesan bersama Ducati, yang mana bakal membekali Panigale V2 R untuk Caricasulo, runner-up WSSP 2019.
Setelah menghabiskan sebagian besar kariernya di atas motor Yamaha, Caricasulo akan membuka babak baru sebagai rider yang mengendarai Ducati.
“Saya sangat gembira dengan kesempatan yang ditawarkan Genesio kepada saya. Itu adalah proposal tak terduga yang langsung saya terima karena ini adalah proyek kemenangan dengan tim yang tentu saja tidak perlu perkenalan lagi, dan saya juga mengikutinya sebagai penggemar,” tuturnya.
“Saya suka gagasan menjadi satu-satunya pembalap di tim dan saya pikir itu situasi terbaik untuk membidik hasil tertentu.”
Caricasulo lalu mengatakan, penting bagi dirinya untuk menerima tantangan yang dapat mendongkrak motivasinya setelah berkembang pesat bersama Yamaha.
“Saya masih memiliki urusan yang belum selesai dengan kategori ini (WSSP) sejak 2019 dan satu-satunya tujuan saya adalah meningkatkan hasil yang sudah saya capai,” ucap pria asal Italia itu.
Althea Racing pertama kali datang ke paddock WSBK pada 2007, menurunkan duet Katsuaki Fujiwara dan Lorenzo Alfonsi di kelas WSSP, sebelum pindah ke kategori utama dengan Roberto Rolfo musim 2008.
Dua tahun kemudian, tim beralih ke Ducati dan memetik kemenangan pertama lewat Carlos Checa. Spaniard mendominasi kejuaraan pada 2011, mencatatkan 15 kemenangan, serta sukses merebut gelar berbekal 110 poin.
“Althea (sebenarnya) tidak perlu kembali, tetapi saya memilih untuk melakukannya karena saya percaya bahwa Supersport adalah kategori masa depan,” kata Genesio Bevilacqua selaku Team Principal.
“Ada semua prasyarat untuk satu-satunya aspirasi kami yang selalu ada. Untuk menang dengan menggunakan pengalaman dan keterampilan kami, serta berlomba melawan yang terbaik.
“Supersport dan regulasi barunya benar-benar sebuah peluang. Kompetisi ada dalam DNA kami dan itulah mengapa kami ingin berada di sana.”
