Aleix Espargaro Indikasikan Pensiun dari MotoGP Akhir 2022

Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, menegaskan dirinya akan membuat kepurusan tentang masa depannya pada balapan pertama MotoGP 2022.

Espargaro jadi pembalap tertua kedua di MotoGP setelah Andrea Dovizioso, yang memperkuat tim RNF Yamaha.

Namun, pembalap asal Spanyol itu tak ingin menghabiskan waktunya dikejuaraan dunia balap motor.

Oleh karena itu, pria 32 tahun tersebut akan mulai memikirkan tentang masa depannya sepanjang jeda musim dingin ini apakah akan melanjutkan kariernya di MotoGP, mengambil peran baru di paddok, atau beralih menjadi pesepeda profesional.

Seperti diketahui, Espargaro jadi salah satu pembalap yang sangat gemar bersepeda, dan selalu memanfaatkan jeda dengan berlatih menggunakan sepeda kesayangannya.

Aleix Espargaro juga meyakini kondisi fisiknya sangat memungkinkan untuk menjadi pesepeda profesional, ditambah tahun depan kontraknya akan berakhir dengan Aprilia.

Berita Terkait :  Marquez Bicarakan Gaya Membalap Johann Zarco

“Saya memang semakin tua, tapi untuk olahraga seperti bersepeda, saya merasa masih memiliki waktu,” kata Espargaro seperti dilansir Motosan.

“Tahun depan adalah kontrak trakhir saya bersama Aprilia. Kami akan melihat bagaimana proses negosiasi bersama Aprilia sepanjang musim dingin ini dan melihat seperti apa kinerja kami pada balapan pertama musim 2022.

“Lalu, saya akan membuat keputusan apakah akan memperpanjang kontrak atau mengambil peran lagi di dalam tim, atau mungkin memutuskan untuk terjun ke dunia balap sepeda.”

Aleix Espargaro merupakan sosok penting bagi Aprilia karena telah membantu membangun RS-GP menjadi motor yang makin kompetitif.

Berita Terkait :  Apa yang Anda butuhkan untuk bertaruh lebih baik pada hari Sabtu -- Pilihan tepat

Namun, Espargaro tak ingin termakan ego sendiri dalam membuat keputusan dan akan melihat semua kemungkinan ketika menentukan masa depannya.

“Saya tidak berpikir untuk pergi pada musim ini karena merasa cepat dan kompetitif, dan saya juga sangat fokus di MotoGP. Tapi, saya akan memiliki banyak waktu sepanjang musim dingin untuk memikirkan itu dan menganalisa masa depan saya,” ujarnya.

“Saya merasa sangat termotivasi, begitu juga secara fisik dan mental cukup kuat untuk balapan setidaknya untuk satu atau dua tahun lagi.

“Saya masih harus memutuskan apakaj saya ingin menandatangani kontrak satu musim lagi, misanya untuk 2023, atau mungkin 2023 dan 2024.”

Berita Terkait :  Hal keren ini buktikan hubungan baik antara Lorenzo dan Iniesta

Tahun depan, Aprilia akan menjadi tim pabrikan sepenuhnya usai Gresini Racing memutuskan untuk berpisah dengan mereka dan membangun tim sendiri di MotoGP.

Ini juga akan menjadi pertimbangan besar bagi Aleix Espargaro dalam menentukan masa depannya, karena sebagian besar anggota tim akan diisi wajah-wajah baru.

“Penting untuk melihat seperti apa gagasan Aprilia. Saya belum berbicara banyak tentang masa depan dengan mereka, karena mereka sangat, sangat sibuk dengan tim baru dan memiliki banyak pekerjaan yang harus diselesaikan,” ucapnya.

“Tapi, kami akan memiliki waktu pada musim dingin untuk membicarakannya, melihat gagasan mereka, harapan dan melihat apakah mereka menginginkan pembalap muda.”

Related posts