BabatPost.com-Jose Wilkson absen dalam laga terakhir Persebaya Surabaya. Striker 29 tahun itu mengalami cedera di engkel kiri. Absennya Wilkson menggerus ketajaman lini depan Green Force –julukan Persebaya.
Buktinya, Persebaya cuma bermain imbang tanpa gol kala menghadapi Persik Kediri (28/11).
Sejatinya, ada Taisei Marukawa. Pemain asal Jepang itu cukup agresif. Bersama Wilkson, dia jadi top scorer klub dengan torehan enam gol. Tapi, Taisei mengaku kesulitan bermain di depan tanpa kehadiran Wilkson. Apa alasannya? Padahal, Taisei tahu tiga gol terakhir Wilkson hanya lahir dari titik putih.
’’Bagi saya tetap saja sulit bermain tanpa Wilkson. Dengan adanya Wilkson, pemain belakang lawan fokus ke dia (Wilkson). Hal itu membuat saya dan Bruno (Moreira) lebih free dan mudah mencetak gol,’’ tutur Taisei saat ditemui Jawa Pos di lapangan Sriwaru, Solo.
Hal itu terbukti pada laga kontra Persita Tangerang (24/11). Dalam laga itu, Persebaya menang empat gol tanpa balas. Taisei mencatatkan brace, sementara Bruno mencetak satu gol. ’’Wilkson itu ancaman bagi lawan. Saya pun lebih mudah jika bermain dengan ada Wilkson di depan,’’ jelas Taisei.
Karena itu, dia berharap Wilkson bisa segera kembali merumput. Kabar baiknya, kondisi Wilkson mulai membaik. Dia sudah melahap seluruh menu latihan yang diberikan di lapangan Sri Wedari, Solo.
Pelatih Persebaya Aji Santoso senang dengan perkembangan strikernya itu. ’’Kondisinya sudah bagus. Mudah-mudahan lawan Barito Putera dia (Wilkson) sudah bisa main,’’ harap pelatih 51 tahun tersebut.
Aji berharap hadirnya Wilkson bisa jadi solusi di lini depan. Sebab, pada laga kontra Persik, penyelesaian akhir masih jadi masalah. Aji ingin performa kurang oke di laga kontra Persik tidak terulang.
’’Tapi tidak masalah. Karena dalam delapan laga terakhir kami selalu berhasil mendapat poin. Cuma saya harapkan sisa dua laga di seri ketiga ini kami bisa meraih kemenangan,’’ jelas mantan pelatih Persela Lamongan tersebut.
