Ketum PSSI: Yang Dialami Zha Bukti Adanya Mafia Bola

Ketum PSSI: Yang Dialami Zha Bukti Adanya Mafia Bola

Status Whistle-blower Bakal Mudahkan Polisi Ungkap Kasus

BabatPost.com – Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menyebut status Zha Eka Wulandari sebagai whistle-blower akan memudahkan polisi mengungkap kasus dugaan tabrak lari yang dialaminya. Sebab, polisi bakal melihat benang merah kasusnya.

Read More

”Sekarang siapa yang sedang dilaporkannya. Kira-kira itulah pemainnya (pelakunya, Red) kalau menurut benang merah. Tapi, saya tidak bisa tuduh ya. Kira-kira saja analisisnya, ngapain orang ditabrak kan,” kata mantan Kapolda Metro Jaya yang akrab disapa Iwan Bule tersebut kepada Jawa Pos kemarin (26/11).

Berita Terkait :  PREVIEW Persija vs Persib: Dihantui Kekalahan Menyesakkan Musim Ini

Zha yang kali pertama mengungkap dugaan percobaan penyuapan di Liga 3 Jawa Timur mengalami tabrak lari tak jauh dari rumahnya di Desa Landungsari, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Kamis (25/11) malam. Ketika kejadian, dia diboncengkan suaminya, Awaluddin.

Seperti yang diceritakan Awaluddin kepada Jawa Pos setelah kejadian, dirinya dan istri dipepet dua motor berboncengan. Kepada Jawa Pos Radar Malang yang menemuinya di rumahnya kemarin, Zha menceritakan bahwa sepeda motor yang berada di sisi kirinya ditengarai menyenggol dirinya dan sang suami hingga terjatuh. ”Tapi, disenggol itu saya tidak terasa,” ujar Zha.

Berita Terkait :  Hasil Pemeriksaan Lanjutan, Tentukan Siapa yang Layak Jadi Tersangka

Zha dan suami terluka. Zha mengalami luka di wajah, tangan, dan kaki. Giginya juga tanggal dua. Kemarin Zha menyatakan bahwa kondisinya membaik. ”Tinggal clekit-clekit (ngilu) dikit,” ucapnya.

Mengutip kesaksian adiknya, Zha mengungkapkan, pada Senin (22/11) malam dirinya mengetahui ada sepeda motor yang mondar-mandir di sekitar rumahnya. Info yang diterima, sepeda motor tersebut berjenis Honda GL. Si pengendara datang pada pukul 23.30 dan berkali-kali melihat ke rumah Zha.

Zha Eka Wulandari (SUHARTO/JAWA POS RADAR MALANG)

Menurut Iwan Bule, apa yang terjadi kepada Zha itu menunjukkan adanya mafia bola. ”Itulah mafia bola. Kita harus lawan,” tegasnya.

Berita Terkait :  Aji Santoso Menyadari dan Mengakui Performa Buruk Striker Persebaya

Kasatlantas Polres Malang AKP Agung Fitriansyah menjelaskan, berdasar hasil penyelidikan kepolisian, untuk sementara tidak ada unsur tabrak lari. ”Tidak ada kontak dengan kendaraan lain, (tapi) itu sementara,” ungkap dia.

Artinya, kejadian yang menimpa Zha dan suaminya adalah laka tunggal. Agung mengungkapkan, di tempat kejadian habis turun hujan sehingga jalan licin.

Related posts