BabatPost.com – Natasha Wilona lagi-lagi mendapat tawaran peran menjadi anak SMA dalam serial terbarunya, Dikta dan Hukum. Kali ini ia beradu peran dengan Ajil Ditto, dimana adegan-adegan dalam serial ini bakal diwarnai emosi kebahagiaan dan air mata.
Kembali memerankan karakter SMA, Natasha Wilona mengaku senang. Namun di sisi lain, ia sadar sudah cukup lama menanggalkan seragam putih abu-abu. Demi menyesuaikan dengan karakter, ada pengorbanan yang dilakukan Wilona demi perannya sebagai Nadhira.
Dia harus memotong pendek rambut kesayangannya dimana selama ini Natasha Wilona terbiasa dengan rambut panjang.
“Demi peran jadi anak SMA aku potong rombut biar lebih muda. Aku senang peran SMA jadi awet muda. Aku itemin rambut dan jaga pola makan biar nggak terlalu berisi. Biar keliatan lebih muda,” kata Natasha Wilona dalam jumpa pers di bilangan Setiabudi Jakarta Selatan Senin (29/11).
Pengorbanan demi peran juga dilakukan Ajil Ditto yang memainkan karakter sebagai Dikta. Pemilik nama asli Muhammad Fazzill Alditto mengaku melakukan diet tidak sehat demi menurunkan berat badan secara drastis. Ajil mengakui diet yang dilakukan sebenarnya sangat tidak direkomendasikan.
“Aku nuruin berat badan dari sebelumnya 78 kilo, sekarang jadi 66 kilo.Tidak dianjurkan diet yang aku lakukan ini sebenarnya, tapi aku lakukan yang terbaik karena aku tahu banyak yang cinta sama karakter ini,” ungkapnya.
Ajil Ditto sama sekali tidak mengonsumsi nasi selama menjalani diet demi menurunkan berat badannya. Dia awalnya menargetkan bobot tubuhnya menyusut dari 78 ke 70 kilo. Akan tetapi penyutannya malah lebih jauh lagi sampai menyentuh angka 66 kilogram.
Melihat perjuangan Ajil Ditto yang sangat serius menurunkan berat badan, Natasha Wilona terharu. Dia tidak menyangka sama sekali aktor 20 tahun itu bisa menjalani diet ekstrim.
“Aku terharu sekali dia bisa melakukan diet sampai segitunya. Aku juga melakukan pengorbanan dengan memotong pendek rambut kesayangan aku,” kata Wilona.
Dikta dan Hukum kini sedang dalam proses syuting di daerah Kabodetabek. Ia diadaptasi dari sebuah novel populer dengan judul yang sama. Sebelum diangkat menjadi novel, ceritanya sempat viral di Twitter terlebih dahulu. Ceritanya sendiri membuat para penggemarnya bercucuran terbawa oleh cerita yang mengharu biru.
Alternative Universe (AU) ini dibuat oleh seorang penulis cerita dan diposting di akun Twitter @Kejeffreyan atau Dhia’an Farah atau dikenal dengan Teh Ara. AU Dikta dan Hukum pertama kali di-publish pada 05 Agustus 2020. Sampai sekarang ia sudah mendapat Likes lebih dari 183 ribu dan 49 ribu Retweet-an di Twitter.
Tidak hanya itu, tagar Dikta dan Hukum sudah menembus angka 50,2 Juta di TikTok. Hingga akhirnya sang penulis berani menerbitkannya menjadi sebuah novel dengan judul sama.
Novel Dikta dan Hukum berkisah tentang seorang laki-laki yang bernama Dikta dan perempuan bernama Nadhira. Mereka akrab sejak kecil seperti kakak dan adik. Tak disangka, orang tua mereka menjodohkan keduanya ingin mereka menikah.
Dikta yang saat itu sedang menderita sakit ginjal dan diprediksi tidak akan bertahan lama berani untuk mengatakan cinta kepada gadis yang dicintainya itu. Bahkan untuk tidur saja Dikta takut. Ia takut kalau-kalau dia nggak bisa bangun lagi. Nadhira adalah salah satu orang yang buat Dikta selalu semangat dalam menjalani hidup.
Lesley Simpson selaku Country Head WeTV mengungkapkan, dengan IP yang sangat bagus ditunjang oleh totalitas para pemainnya, ia tidak mau hasil akhirnya kurang baik. Dia pun memastikan proses akhir tahapan pasca produksi akan dibuat sesempurna mungkin
“Pokoknya proses editingnya juga akan kita upayakan sebagus mungkin. Makanya setelah syuting jangan tiba-tiba ditanya kapan tayang. Kita akan sempurnakan dulu semuanya. Kalau sudah siap baru akan tayang,” paparnya.
