Marc Marquez tak bisa berdiam diri di tengah pemulihan diplopia. Juara MotoGP enam kali itu hadir dalam Allianz Junior Motor Camp di trek motocross Rufea.
Itu adalah kemundulan perdananya di hadapan publik setelah dokter memintanya istirahat beberapa hari akibat gegar otak.
Kehadiran Marquez dan adiknya Alex tentu menimbulkan kehebohan di antara 20 peserta cilik yang usianya berkisar 10-13 tahun. Sebanyak tiga rider putri dan 17 putra bersaing pada dirt track.
Pembalap Repsol Honda tersebut melayani foto bersama, berkomunikasi dengan mereka, memberikan saran-saran karena suka berlatih dengan motor di lintasan tanah. Marquez jatuh saat latihan Enduro pada 30 Oktober sehingga mengalami gegar otak dan berlanjut pada gangguan pandangan ganda.
Setelah menunjukkan geliat sangat kuat dengan koleksi dua kemenangan beruntun, Marquez terpaksa absen dalam dua putaran terakhir, MotoGP Algarve dan MotoGP Valencia, serta tes pramusim di Sirkuit Jerez.
Jika proses pemulihan lancar, bukan tak mungkin Marquez mengaspal dalam tes di Sirkuit Sepang, 5-7 Februari mendatang. Selasa (29/11/2021) mendatang, ia akan melakukan kontrol terhadap cederanya. Keputusan perlu melakukan operasi pada mata tergantung hasil pemeriksaan akhir Desember.
Alex Marquez, pembalap LCR Honda, ingin berada satu lintasan dengan sang kakak di Sepang. Harapan serupa dimiliki Honda karena rider 28 tahun itu jadi acuan utama dalam pengembangan RC213V.
“Saya harap dia hadir dalam tes. Itu akan sangat penting untuknya, dan juga kami, terutama Honda, memiliki referensi dan menandai jalan dan tidak tersesat,” ucap Alex Marquez kepada Marca.
“Saya tidak mempertimbangkan bahwa saya tidak ada di Sepang. Saya harap bisa pergi ke sana dan empat pembalap Honda hadir untuk mengambil langkah maju.
“Itu adalah tipe cedera yang butuh waktu. Anda harus melihat bagaimana perubahannya hingga Natal. Itu waktu yang diberikan dokter.
“Lagipula, dia pernah mengalaminya sekali. Anda sampai pada poin di mana Anda harus melihat jika ada perkembangan atau stagnan dan buat keputusan. Anda harus sabar.”
Mantan pembalap Repsol Honda itu mengaku dapat bocoran seputar RC213V terbaru dari Marc, yang singgah di paddock saat tes. Kepala Teknik The Baby Alien, Santi Hernandez, juga mengikuti kemajuan prototipe dari dekat.
“Marc sangat fokus pada musim depan, tak henti-hentinya dia memanggil saya selama tes. Sebelum meluncur ke trek, dia sudah memberitahu saya beberapa hal tentang motor baru,” katanya.