Pembalap Kawasaki Racing Team World Superbike, Alex Lowes, mengaku penasaran dengan sektor terakhir Pertamina Mandalika International Street Circuit. Apa pasal?
Sirkuit Mandalika jadi tuan rumah putaran final World Superbike (WSBK) Indonesia 2021, yang sekaligus merupakan penentuan gelar juara dunia antara Toprak Razgatlioglu (Yamaha) dengan Jonathan Rea (Kawasaki). Kedua pembalap dipisahkan 30 poin.
Balapan diprediksi berjalan seru, lantaran semua rider WSBK belum memiliki data dan informasi perihal karakteristik trek. Tak terkecuali Alex Lowes, yang bahkan sampai harus menonton video di YouTube guna mempelajari lintasan sepanjang 4,3 km ini.
“Ada beberapa video di YouTube (yang direkam) dengan drone selama trek sedang dibangun. Jadi saya coba perhatikan, dan membayangkan sirkuit,” tuturnya secara eksklusif kepada Motorsport.com Indonesia, Kamis (18/11/2021).
“Itu tidak mudah, karena ketika Anda melakukan track walk, itu terlihat lebih baik. Tapi dari internet, itu sulit.
“Hari ini, saya telah track walk. Mencoba untuk memvisualisasikan beberapa tikungan. Tetapi besok, kami akhirnya akan lebih memahami sirkuit dengan motor.”
Dari track walk yang sudah dilakukannya, Alex Lowes terkesan dengan keseluruhan layout Pertamina Mandalika International Street Circuit. Juga termasuk permukaan lintasan balap yang berlokasi di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) itu.
“Itu (sirkuitnya) sangat bagus. Kami baru saja melakukan track walk. Layout treknya bagus. Permukaan (lintasannya) terlihat sangat bagus. Dan juga di sekitar sirkuit, dengan gunung yang hijau, saya sangat terkesan dengan sirkuit ini,” ucap sang pembalap berusia 31 tahun.
Mengingat statusnya yang masih baru, Lowes menilai bahwa Sirkuit Mandalika bakal menghadirkan sejumlah tantangan bagi para pembalap World Superbike (WSBK).
Ada beberapa titik yang disorotinya. Salah satunya sektor kedua. Tak ketinggalan pula sektor terakhir, yang khususnya melewati Tikungan 17.
“Ya, jujur, akan menantang. Karena bagian pertama tidak terlalu buruk. Jelas itu sulit, tetapi tidak terlalu buruk. Tetapi bagian selanjutnya, dengan arah yang berubah, akan menjadi bagian yang sulit,” tuturnya.
“Juga, bagian terakhir, dengan big braking corner tetapi tidak lurus. Bagi pembalap, secara teknis akan menantang. Saya sendiri penasaran untuk melihat bagaimana feeling saya di sektor ini dengan motor.”
Ditanya tikungan mana saja yang menurutnya akan menyulitkan saat balapan WSBK Indonesia digelar pada Sabtu (20/11/2021) dan Minggu (21/11/2021) nanti, Lowes menjawab: “Tikungan 17 pastinya. Sektor terakhir. Yang paling menantang.
“Tikungan 10, saya tidak yakin. Namun, Tikungan 7 seperti tikungan cepat yang berubah arah. Sektor ini dan terakhir akan menjadi yang paling menantang.”