Kevin Schwantz menjadi salah seorang yang senang dengan keberhasilan Pedro Acosta menjadi kampiun dunia Moto3 2021.
Salah satu orang yang senang dengan keberhasilan Pedro Acosta (Red Bull KTM Ajo) menjadi juara dunia Moto3 2021 adalah Kevin Schwantz. Mantan pembalap kelas 500cc tersebut tahu bila Acosta sudah menjadi penggemarnya sejak masih kanak-kanak karena ayahnya juga fan berat Schwantz.
Kini, setelah pembalap kelahiran Mazarron, Spanyol, 17 tahun lalu, tersebut menjadi kampiun kelas lightweight, sang idola pun memberikannya ucapan selamat.
“Pedro Acosta, saya Kevin Schwantz. Selamat atas kesuksesan menjadi juara dunia Moto3 musim ini. Luar biasa mampu memastikan gelar saat musim masih menyisakan satu balapan,” kata juara dunia kelas 500cc 1993 tersebut.
“Selamat karena atas musim yang fantastis meskipun pendek di Moto3. Saya yakin sukses tersebut (merebut gelar) akan berlanjut di Moto2. Anda akan bisa melewati tes-tes pada akhir musim (2021) dengan bagus.
“Saya sangat yakin Anda tidak akan butuh waktu lama untuk lompat ke MotoGP. Tahun yang luar biasa dan sekali lagi, selamat buatmu, teman,” ucap pria asal Amerika Serikat yang masuk Hall of Fame MotoGP pada 2000 tersebut.
Pedro Acosta sudah dipastikan promosi ke Moto2 untuk musim balap 2022 memperkuat Tim Red Bull KTM Ajo. Bersama Augusto Fernandez, duet ini akan menggantikan Remy Gardner – juara dunia Moto2 2021 – dan sang runner-up Raul Fernandez yang naik ke MotoGP memperkuat Tech3 KTM.
Acosta sendiri dijadwalkan mulai menguji motor Moto2 pada 22 dan 23 November pekan depan di Sirjuit Jerez, Spanyol.
Pedro Acosta berhasil merebut gelar juara dunia Moto3 2021 atau pada musim pertamanya dengan hasil impresif. Dari 18 balapan yang diikuti, Acosta berhasil merebut enam kemenangan, sekali podium kedua, dan satu P3.
Salah satu torehan fenomenal Pedro Acosta adalah mampu merebut podium dalam empat balapan awal musim yang tiga di antaranya kemenangan. Belum pernah dalam sejarah di Kejuaraan Dunia Balap Motor, ada pembalap debutan kelas terkecil yang langsung mampu merebut empat podium.
Pedro Acosta bahkan memiliki opsi untuk langsung lompat ke MotoGP pada pertengahan musim depan, karena saat itu usianya akan 18 tahun.
Namun begitu, Acosta sepertinya memilih menyelesaikan musim 2022 di Moto2 ketimbang langsung lompat ke MotoGP pada tengah musim nanti.
