Para penggemar akan berkesempatan menyapa Valentino Rossi dalam acara khusus Yamaha, One More Lap, di pameran motor International Motorcycle and Accessories Exhibition (EICMA).
Sebagai bentuk perayaan kemitraan sukses dengan The Doctor, pabrikan garpu tala menggelar event bertajuk One More Lap. Valentino Rossi pun bakal diundang untuk melakukan lap of honour bersama fansnya.
One More Lap jelas bakal jadi momen istimewa untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Rossi, sembari mengenang perjalanan karier yang luar biasa dengan motor YZR-M1.
Nantinya, event itu bakal lap terakhir metaforis di mana para penggemar #46 akan dapat bertemu dengannya secara langsung, termasuk bernostalgia perihal kemenangan serta tantangan dan kesuksesan yang mengiringinya.
“Inisiatif ini akan menandai penampilan debut Valentino Rossi di EICMA. Dia akan melakukan perjalanan ke pameran ke-100 untuk dirayakan dan disambut oleh publik pada kesempatan unik yang ditakdirkan untuk menjadi momen yang tak terlupakan bagi sembilan kali juara dunia dan EICMA itu sendiri,” bunyi pernyataan resmi Yamaha.
“Pertemuan langsung yang dijadwalkan untuk EICMA edisi ke-78 akan berlangsung hanya beberapa hari setelah Grand Prix di Sirkuit Ricardo Tormo di Valencia, yang akan melihat Rossi bersaing dalam balapan resmi terakhir dalam karier legendaris di MotoGP.”
One More Lap bakal digelar pada 25 November mendatang. Berlokasi di MotoLive Arena of EICMA, yang menjadi trek balap dari pameran paling penting untuk roda dua.
Adapun, EICMA 2021 dijadwalkan berlangsung dari 23 sampai 28 November di pusat pameran Fiera Milano di Rho, Milan, Italia.
Event spesial Yamaha, One More Lap, akan diselenggarakan di ruangan terbuka dan sepenuhnya mematuhi peraturan jarak sosial (social distancing) saat ini. Sementara akses ke area acara akan dibatasi serta tidak dipungut biaya.
Penggemar yang ingin bertemu dan menyapa Rossi dapat membeli tiket di laman resmi EICMA www.eicma.it.
Valentino Rossi menuntaskan balapan kandang terakhirnya dengan keberhasilan finis ke-10 pada Grand Prix Emilia Romagna di Misano World Circuit Marco Simoncelli akhir pekan lalu.
Pembalap berusia 42 tahun itu mengaku gembira dapat menjalani race yang baik, meski harus start dari grid paling belakang lantaran tak dapat memperbaiki catatan waktu saat kualifikasi.
“Ini adalah cara terbaik untuk mengatakan “Ciao” kepada penonton karena ada atmosfer yang luar biasa dengan trek yang dipenuhi penggemar. Saya juga dapat menikmati beberapa momen indah setelah melewati bendera finis,” tuturnya mengutip laman resmi Petronas SRT.
“Biasanya saya tidak suka kejutan, tetapi melihat ‘Grazie Vale’ di sekitar sirkuit dan semua perayaan yang diselenggarakan setelah bendera finis sangat emosional bagi saya.”