Berhasil menempati grid P6 pada start MotoGP Emilia Romagna, tetapi kinerja Franco Morbidelli justru menurun dan akhirnya harus puas finis P14.
Kondisi fisik pascaoperasi cedera lutut yang belum pulih sepenuhnya lagi-lagi menjadi batu terjal bagi pembalap Yamaha itu. Mengaku lebih baik dibandingkan saat berlomba di Grand Prix Amerika, Franky nyatanya kembali berjibaku dengan masalah kurangnya stamina.
“Kami pastinya meningkatkan kecepatan. Kami cepat dalam kedua kondisi (basah dan kering) akhir pekan ini. Saya meningkatkan feeling dengan motor dan pastinya kondisi saya lebih baik, dan saya bisa lebih cepat sampai pertengahan balapan,” ucapnya melansir Bikesportnews.
“Sayangnya, saya masih belum siap untuk menyelesaikan balapan (sepanjang) 100 km dengan kecepatan ini. Tapi pastinya kami membuat satu, jika bukan dua, langkah di depan akhir pekan ini. Jadi, saya (merasa) sangat senang untuk tim.”
Franco Morbidelli sejauh ini merupakan pembalap Yamaha terkuat dalam persiapan balapan di Misano World Circuit Marco Simoncelli, bahkan sebelum mengamankan posisi keenamnya usai kualifikasi.
“Saya melakukan pekerjaan saya. Kami melanjutkan program kami, dengan Galbi (Silvano Galbusera, crew chief) dan bersama tim, kami bekerja baik untuk menyesuaikan set-up motor dengan gaya saya, yang cukup smooth,’ ujarnya.
“Mungkin dalam kondisi seperti ini gaya smooth saya terbayar sedikit. Yang pasti adalah bahwa tim melakukan pekerjaan luar biasa dalam menyiapkan motor dan bergerak di waktu yang tepat untuk menjadi kencang dan tampil bagus.
“Juga secara fisik saya lebih baik. Sebelum datang ke sini saya bisa melakukan lebih banyak cardio di gym, yang sangat penting untuk naik (motor) MotoGP. Jadi, saya memiliki lebih banyak persiapan untuk akhir pekan ini.”
Disinggung soal lututnya, Morbidelli mengungkapkan bahwa kondisinya sudah jauh lebih baik. Hanya tinggal pemulihan otot-otot kaki. Dengan masa istirahat yang cukup, dia pun yakin bisa kembali menunjukkan performa.
“Saya perlu sembuh, tetapi pada saat yang sama saya perlu berlatih. Saya perlu sembuh tetapi pada saat yang sama saya harus balapan. Jadi, pada kesempatan ini, bukan yang diinginkan lutut tetapi itu yang saya inginkan,” tuturnya.
“Apa yang harus saya lakukan, adalah apa yang harus kami lakukan. Penting untuk terus meningkatkan otot-otot di sekitar lutut agar dapat membaik. Kemudian banyak istirahat. Musim dingin ini pasti akan membantu pemulihan.”
