Berita MotoGP : Pebalap Repsol Honda yaitu Pol Espargaro angkat bicara soal performanya yang belum sesuai dengan ekspetasi sampai sekarang. Ia kurang setuju jika performanya itu disebabkan karena ketidakcocokan dengan motor RC213V.
Seperti yang diketahui, Honda terkenal sebagai tim yang memiliki motor cukup kompleks. Tidak sedikit pebalap harus menderita ketika harus menunggangi motor RC213V. Sebut saja Jorge Lorenzo yang dipaksa pensiun dini karena bolak-balik mengalami kecelakaan fatal. Meski riwayat adaptasi pebalapnya tidak terlalu bagus, tetapi Pol Espargaro memberanikan diri bergabung dengan tim pabrikan asal Jepang ini di MotoGP musim 2021.
Benar saja, performa Espargaro belum bisa kompetitif hingga jeda paruh musim. Kendati demikian, Espargaro tidak setuju jika performa kurang optimalnya itu disebut karena permasalahan motor.
“Sejak pertama kali naik Honda, saya langsung tahu motor ini milik saya. Motor ini cocok untuk gaya balap saya, dan saya sangat suka. Semua bilang Honda sangat sulit dikendarai, tapi bagi saya tak sesulit itu,” ucap Espargaro.
“Ini bukan soal sulit atau tidaknya sebuah motor, karena semua motor memang sulit dikendarai. Anda harus bekerja super keras di atas motor apa pun. Ini tergantung cara Anda berkendara, lebih sulit di atas motor ini atau di atas motor itu,” pungkasnya sekali lagi.
Pada jeda paruh musim yang cukup panjang, Espargaro akan memanfaatkannya untuk beristirahat dan mencari ritme balapnya kembali. Ia berharap bisa memuaskan manajemen Repsol Honda di paruh kedua nanti.
Dapatkan update berita lainnya hanya di BabatPost.com, Jangan Lupa Follow BabatPost.com di Google News