Berita MotoGP: Takaaki Nakagami mengaku akan meningkatkan kemampuannya untuk mengendalikan motor RC213V selama jeda musim panas demi merebut podium di sisa balapan musim ini.
Takaaki Nakagami gagal merengkuh podium pada paruh pertama MotoGP 2021. Pencapaian terbaiknya saat ini yakni finis keempat di MotoGP Spanyol. Pebalap asal Jepang itu sudah beberapa kali nyaris finis di zona podium, namun kurangnya pengalaman membuat ia tak mampu mengatasi tekanan atau membuat keputusan dengan matang.
Saat tampil di balapan penutup paruh pertama musim 2021, MotoGP Belanda, Nakagami memiliki kinerja yang sangat menjanjikan. Hal tersebut pun membuatnya yakin bisa memperjuangkan podium pada seri balapan yang tersisa.
Pebalap berusia 31 tahun itu menegaskan bahwa kesulitan yang dialaminya sangat menggeber motor Honda RC213V menjadi penyebab ia gagal merebut podium.
“Tentu saja, saya ingin mendapatkan podium di setiap balapan. Sebelum balapan di Assen, saya merasa ada kesempatan besar bagi saya. Awalnya saya juga berada di P3 dan berjuang untuk podium. Tapi itu sangat sulit, saya juga membuat kesalahan,” kata Nakagami seperi dilansir Speedweek.
“Musim masih panjang, dan setelah jeda kami akan balapan di Austria, yang memiliki trek sangat bagus bagi kami. Saya tak sabar. Saya tidak bisa mengatakan lebih banyak saat ini, saya sangat termotivasi,” imbuhnya.
“Kami harus bekerja dengan HRC untuk meningkatkan motor. Itu sangat diperlukan bagi kami,” ia menegaskan.
Pada paruh pertama musim ini, Takaaki Nakagami menduduki peringkat ke-11 dalam klasemen sementara pebalap. Ia berada tepat di bawah Marc marquez yang baru melakoni tujuh seri balapan dan hanya menyelesaikan empat di antaranya.
Nakagami juga mengaku tak puas dengan performanya sejauh ini dan berharap bisa tampil lebih baik di paruh kedua musim 2021.
“Sulit untuk menilai performa saya, mungkin 3,5 atau 4 dari 10, pastinya di bawah lima. Itu bukan performa terbaik dalam paruh pertama musim,” tuturnya.
“Setelah balapan di Montmelo, perasaan terbaik saya terhadap motor perlahan kembali. Itu sangat penting untuk memotivasi dan mendapatkan kecepatan,” ia mengungkapkan.
Jeda musim panas yang panjang membuat para pebalap MotoGP memiliki banyak waktu untuk memulihkan kondisi fisiknya dan menenangkan pikiran. Namun Nakagami justru ingin segera balapan lagi karena merasa waktu istirahat yang terlalu lama membuatnya kehilangan momentum.
“Saya sangat tidak menyukai jeda musim panas saat ini. Saya lebih senang jika balapan terus dilanjutkan. Semoga kami bisa memperjuangkan podium di setiap balapan pada paruh kedua musim ini. Itu target kami,” pungkasnya.
Dapatkan update berita lainnya hanya di BabatPost.com, Jangan Lupa Follow BabatPost.com di Google News