Berita MotoGP: Setelah memutuskan untuk hengkang dari Yamaha pada akhir 2021 nanti, Maverick Vinales kini diisukan bakal kembali membela Suzuki dan menggantikan Alex Rins.
Usai balapan penutup paruh pertama MotoGP 2021, MotoGP Belanda, Maverick Vinales membuat pernyataan yang mengejutkan. Ia memutuskan untuk mengakhiri kerjasama dengan Yamaha setahun lebih cepat, yakni pada akhir musim ini.
Hal tersebut pun membuat bursa perpidahan pebalap semakin memanas. Petronas Yamaha SRT kini kebingungan mencari pengganti Franco Morbidelli karena rider asal Italia itu dipromosikan ke tim pabrikan Yamaha untuk menggantikan Vinales pada 2022. Mereka juga harus menyiapkan rencana cadangan untuk berjaga-jaga jika Valentino Rossi memutuskan gantung helm pada akhir 2021.
Sementara itu, Maverick Vinales belum memutuskan untuk bergabung dengan tim manapun. Rider berjuluk The Top Gun tersebut dirumorkan bakal membela Aprilia. Namun banyak pihak memprediksi Vinales bakal kesulitan menggeber motor RS-GP yang bermesin V4, sebab sebelumnya ia mengendarai motor Yamaha yang bermesin inline-four.
Hal tersebut juga disoroti oleh legenda MotoGP, Kevin Schwantz. Ia menilai bukanlah hal mustahil jika Vinales melirik Suzuki.
“Mungkin, Maverick akan kembali ke Suzuki,” kata Schwantz dilansir dari Speedweek.
Seperti diketahui, setelah menjadi juara dunia Moto3 2013 dan turun semusim di Moto2 (2014), Vinales dipromosikan ke ajang balap motor kelas utama pada 2015 dan memperkuat Suzuki Ecstar selama dua musim.
Puncak performa rider berusia 25 tahun tersebut bersama Suzuki terjadi pada MotoGP 2016. Saat itu ia berhasil merebut satu kemenangan (MotoGP Inggris) dan empat posisi podium yang mengantarkannya menduduki P4 di klasemen akhir pebalap.
Rumor tersebut tentu saja membuat posisi Alex Rins bersama pabrikan asal Jepang itu terancam meski dirinya masih terikat kontrak sampai akhir MotoGP 2022. Hal itu disebabkan karena rider asal Spanyol itu terpaut jauh dari rekan setimnya, Joan Mir yang berada di peringkat ketiga klasemen, sementara dirinya hanya menempati posisi ke-14.
Jika asumsi Schwantz tak meleset, Alex Rins bisa saja meninggalkan Suzuki dan menjadi pebalap Petronas Yamaha SRT atau pindah ke Aprilia untuk mencari tantangan baru.
Dalam tiga tahun terakhir, sejumlah pebalap MotoGP memutuskan untuk hengkang dari timnya sebelum kontrak mereka berakhir. Pada 2019, Jorge Lorenzo memilih mengakhiri kariernya bersama Honda dan pensiun dari MotoGP. Kemudian ada Johann Zarco yang pindah ke Pramac Ducati usai sebelumnya membela KTM.
Rins bisa saja megalami hal serupa jika Suzuki berencana untuk mengajak Vinales kembali bergabung bersama mereka.
Dapatkan update berita lainnya hanya di BabatPost.com, Jangan Lupa Follow BabatPost.com di Google News
