Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie ditangkap polisi karena kasus narkoba. Selain mereka, sopir pasangan tersebut yang berinisial ZN juga ikut dicokok karena kasus yang sama.
Namun demikian, ada perlakuan berbeda yang didapat oleh Nia dan Ardi dari pihak kepolisian. Hal itu terlihat saat kepolisian menggelar konferensi pers pada Kamis (8/7) siang kemarin untuk menjelaskan kasus tersebut.
Pada momen itu, Ardi Bakrie dan Nia Ramadhani nampak tidak dihadirkan ke depan muka publik. Terlihat hanya pihak polisi saja yang hadir ke hadapan kamera untuk menjelaskan perihal kasus narkoba yang menjerat pasangan konglomerat itu.
Hal itulah yang dipertanyakan oleh politisi Ruhut Sitompul. Dalam tulisannya Ruhut heran, mengapa Nia dan Ardi tidak dihadirkan ke muka publik pada saat konferensi pers, seperti figur publik lainnya jika terjerat kasus narkoba. Padahal, lanjut Ruhut, semua orang sama kedudukannya di depan hukum.
“NR, AB pasangan istri suami dalam kasus narkoba ditangkap polisi jajaran Polda Metro Jaya, ‘Pak Polisi semua sama didepan Hukum’. Kenapa dalam konferensi persnya tidak dihadapkan kepada wartawan agar bisa diliput ditonton masyarakat seperti kasus-kasus publik figur lainnya. MERDEKA,” tulis Ruhut Sitompul di Twitter miliknya, dikutip Jumat 9 Juli 2021.
Cuitan Ruhut Sitompul itu kemudian direspons oleh sejumlah warganet. Terlihat, ada sebagian warganet yang juga ikut mempertanyakan ketidakhadiran Nia dan Ardi saat konferensi pers
“Itulah yg sampai sekarang masih jadi pertanyaan kebanyakan rakyat kecil, knapa mesti ada perbedaan dlm penanganan , kapan Pak Polisi akan berkeadilan,” kata akun @lis***.
“Betul kenapa mesti ada pengecualian,apa krn mereka anak dan menantu dari seorang konglomerat,sehingga pihak berwajib tdk berani utk menampilkan mereka ke publik?” tulis akun @hus***.
“Itu jg yg saya perhatikan Pdhal saya nunggu berdiri berjejer di belakang pd saat press conf.. sama sebenarnya dg kasus2 prost***si artis online selalu pelaku perempuan yg ditampilkan, ga pernah para konsumennya,” cuit @IJl***.
Sedang tes rambut
Sementara itu, sebelumnya dilaporkan pihak kepolisian memang tidak menghadirkan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie serta sang sopir berinisial ZN dalam jumpa pers yang diadakan di Polres Metro Jakarta Selatan pada Kamis siang.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, ketiganya sedang menjalani tes rambut guna menyelidiki kasus narkoba ketiga orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka tersebut.
Seperti diketahui, Nia diamankan di kediamannya di Pondok Pinang, Jakarta Selatan sekitar pukul 15.00 pada Rabu, 7 Juli 2021 lalu. Kemudian, Ardi menyerahkan diri pada malam harinya.
Dari penangkapan tersebut, pihak kepolisian mengamankan barang bukti berupa satu klip kristal putih diduga narkotika dengan berat brutto 0,78 gram dan satu buah alat hisap alias bong.
Lebih jauh, Yusri menjelaskan alasan mengapa Nia dan Ardi menggunakan narkoba jenis sabu. Dikatakan, alasan mereka menggunakan narkotika jenis sabu salah satunya karena tekanan kerja yang berat. Namun pihak kepolisian masih terus mendalami kasus narkoba yang menjerat Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie.
“Kalau penyampaian awal di masa pandemi katanya kosong seperti ini dia menggunakan, apalagi dia suami istri, kemudian dengan tekanan kerja yang banyak, itu alasan klasik, tapi kami terus mendalami,” kata Kombes Yusri Yunus saat konferensi pers pada Kamis (8/7) siang.
Sumber Berita
Dapatkan update berita viral menarik hanya di BabatPost.com, Jangan Lupa Follow BabatPost.com di Google News
