Berita MotoGP: Wacana soal bergabungnya Maverick Vinales ke Aprilia di musim depan mengundang berbagai reaksi. Pengamat MotoGP, Carlo Pernat bahkan mewanti-wanti Vinales agar tak salah langkah
Maverick Vinales menjadi buah bibir setelah dirinya resmi mengakhiri kontraknya bersama tim Yamaha pada akhir musim MotoGP 2021. Padahal ia sejatinya masih memiliki kontrak satu tahun lagi bersama Yamaha hingga MotoGP 2022.
Tanda-tanda hubungan yang mulai merenggang makin terlihat saat mereka meraih podium ganda pada balapan MotoGP Belanda, Minggu (27/6). Dimana Quartararo yang memenangkan balapan terlihat bersemangat merayakan bersama kru Yamaha, sementara Vinales nampak acuh tak acuh.
Setelah dipastikan hengkang pada akhir musim ini, Vinales pun digadang-gadang akan bergabung dengan Aprilia. Bak gayung bersambut, CEO Aprilia, Massimo Rivola, mengaku sudah membuka pintu kepada Vinales jika ingin meneruskan kariernya di timnya.
Hal ini langsung mengundang perhatian dari pengamat MotoGP, Carlo Pernat yang langsung mewanti-wanti Vinales jika pada akhirnya bergabung dengan pabrikan asal Noale tersebut.
“Itu bisa menjadi langkah bagus, tetapi pindah dari Yamaha ke Aprilia tidak akan mudah,” ucap Pernat kepada GPOne sebagaimana dilansir dari Motosan.
Sementara itu, dengan kepergian Vinales maka bakal ada satu kursi kosong di Yamaha. Hal ini diyakini membuka peluang bagi Andrea Dovizioso untuk berlomba lagi.
“Ini bisa membuka tempat bagi Dovizioso di Yamaha, siapa tahu. Pikiran Dovizioso mungkin terbelah antara dua pilihan menjadi pembalap penguji Aprilia atau balapan dengan Yamaha lagi,” Â pungkasnya.
Sumber Berita
Dapatkan update berita lainnya hanya di BabatPost.com, Jangan Lupa Follow BabatPost.com di Google News
