Piala Eropa 2020: Mengapa Inggris dan Prancis Lolos Sebelum Bertanding

Berita Piala Eropa: Sebanyak lima tim, termasuk Inggris dan Prancis, dipastikan untuk lolos ke babak gugur Piala Eropa 2020, seiring dengan kekalahan yang menimpa Finlandia dan Rusia di Grup B.

Finlandia dihempaskan dengan skor 0-2 oleh Belgia, yang finis dengan raihan poin sempurna dari Grup B, selagi Denmark lolos secara mengejutkan usai meraih kemenangan telak dengan skor 4-1 atas Rusia, yang telah dipastikan tersingkir dari Piala Eropa 2020.

Read More

Dengan hasil ini, Denmark finis di bawah Belgia sebagai runner-up karena keunggulan selisih gol plus satu (+1) meskipun memiliki raihan poin yang sama (3) dengan Rusia dan Finlandia.

Berita Terkait :  Bantai Sheriff 3-0, Manchester United Lolos ke Fase Gugur Liga Europa

Finlandia menjadi tim yang finis di peringkat ketiga karena memiliki selisih gol yang lebih baik ketimbang Rusia, yaitu -2 berbanding dengan -5. Dan karena demikian, digabungkan dengan hasil yang terjadi di Grup C sebelumnya, maka setiap tim yang punya raihan empat poin dipastikan lolos ke babak gugur.

Ukraina ditaklukkan dengan skor 0-1 oleh Austria di pertandingan terakhir. Mereka pun finis di tempat ketiga dengan koleksi tiga poin. Secara teori, maka siapa pun yang melebihi raihan poin mereka, yaitu empat (4) poin, maka akan meraih tiket lolos setidaknya sebagai salah satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik.

Berita Terkait :  Harry Kane Dwigol, Inggris Pesta Gol ke Gawang Ukraina

Itu berarti Swiss dipastikan sebagai tim peringkat ketiga terbaik pertama yang lolos ke babak gugur Piala Eropa 2020, karena mereka mengoleksi empat poin usai mengalahkan Turki dengan skor 3-1 pada pertandingan terakhir Grup A.

Sementara itu di grup lain, tim-tim yang baru melaksanakan dua laga pun juga dipastikan lolos karena memiliki torehan empat poin. Mereka adalah Inggris, Prancis, Swedia, dan Republik Ceko. Karena dengan situasi ini, jikalau Inggris, Prancis, Swedia, atau Republik Ceko kalah di pertandingan terakhir dengan skor sebesar apa pun, maka mereka finis di peringkat ketiga di grup masing-masing dan akan lebih baik daripada Ukraina dan Finlandia di tabel virtual para peringkat ketiga.

Ini bukan berarti Finlandia dan Ukraina tidak akan lolos sebagai salah satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik, karena masih ada tiga tiket yang diperebutkan dari jalur ini setelah kelolosan Swiss.

Berita Terkait :  Prediksi Skor Spanyol vs Swiss 25 September 2022: Pertahankan Pucuk Klasemen Nations League A

Namun mereka perlu berharap agar ada dua tim lain yang finis dengan raihan poin yang lebih buruk, alias di bawah tiga poin, atau selisih gol yang lebih buruk dari mereka, yaitu minus satu (-1) untuk The Yellow and Blues dan minus dua (-2) untuk Huuhkajat.

Catatan: Portugal, Spanyol, dan Kroasia belum tentu finis sebagai tim peringkat ketiga, karena masih memiliki satu pertandingan lain. Mereka bisa lolos langsung sebagai juara grup atau runner-up dan klasemen tim peringkat ketiga dari Grup D, E, F tergantikan.

Sumber Berita

Dapatkan update berita lainnya hanya di BabatPost.com, Jangan Lupa Follow BabatPost.com di Google News

Related posts