BabatPost.com, Berita Lamongan – Persela resmi menunjuk Iwan Setiawan sebagai pelatih kepala pada lanjutan Liga 1 Indonesia.
Iwan Setiawan sendiri pernah menjadi juru taktik persela 6 tahun lalu. Iwan menggantikan peran Nilmaizar, yang memilih mundur pada awal tahun ini. Ia mengambil keputusan tersebut karena tidak terjadi kesepakatan dengan manajemen.
Selepas Nil cabut, Didik Ludianto, ditunjuk menukangi Persela untuk Piala Menpora 2021. Dalam ajang tersebut ia gagal membawa anak asuhnya lolos dari babak penyisihan grup.
“Tentunya dengan berbagai pertimbangan, setelah pelatih Iwan memaparkan program kepada manajemen,” kata pembina dan penasihat Persela, Yuhronur Efendi.
Membesut Persela, bukan pengalaman baru untuk Iwan. Pria berusia 53 tahun tersebut pernah menduduki jabatan itu saat Indonesia Super League 2015.
Sayang, kiprah Iwan di Persela hanya sebentar. FIFA menjatuhkan sanksi kepada Indonesia karena kisruh sepakbola yang terjadi sehingga kompetisi terpaksa berhenti. “Kita juga ingin melanjutkan kerja sama yang sempat terputus di tahun 2015, karena kompetisi dihentikan. Semoga bisa langsung tancap gas dan langsung ini dengan para pemain Persela,” ucapnya.
Nama Iwan, lekat dengan aksi kontroversial. Ia berulang kali lakukan tindakan dan mengucapkan kata-kata pedas yang membuat berbagai pihak meradang.
Saat melatih Persebaya Surabaya pada 2017, Iwan berseteru dengan Bonek. Ia yang diminta mundur karena Bajul Ijo, bermain buruk malah menantang suporter berkelahi.
Bahkan, Iwan sempat mengacungkan jari tengah ke arah Bonek yang mengepung bus Persebaya. Akibat, kejadian tersebut ia dicopot oleh manajemen Persebaya.
Di tahun yang sama Iwan juga melontarkan komentar pedas untuk Indra Sjafri, yang menukangi timnas Indonesia U-19. Ia menyebut eks juru formasi Bali United itu tidak pantas memegang posisi tersebut.
Dijadwalkan Liga 1 musim ini mulai berlangsung pada 10 Juli mendatang. Seluruh pertandingan dilaksanakan di Pulau Jawa, dengan sistem bumble to bumble.