Kasus Covid Anak Hanya Tercatat 5 Orang

BabatPost.com – Hingga kemarin (30/5) total jumlah kasus aktif Covid-19 sebanyak 2.827 kasus. Namun jumlah kasus pada anak-anak sangat minim. Yakni hanya sebanyak lima kasus. Bahkan semuanya sudah sembuh dan bisa beraktivitas kembali.

“Alhamdulillah, kami bersyukur, karena jumlah kasus (Covid-19) anak-anak sa ngat rendah dibandingkan orang dewasa,” kata Koordinator Bidang Preventif dan Promotif Satgas Covid-19 Lamongan, dr Taufik Hidayat kepada Jawa Pos BabatPost.com kemarin (30/5).

Dia menjelaskan, pandemi Covid-19 sudah berlangsung satu tahun lebih. Kemunculan kasus baru masih terus ada, meski jumlahnya bisa ditekan. Hingga kemarin (30/5) jumlah kasus aktif di Lamongan sebanyak 13 kasus, menurun dibanding hari sebelumnya sebanyak 18 kasus karena lima pasien sembuh. Statusnya masih kuning. Sedangkan jumlah kasus aktif kumulatif mencapai 2.827 kasus, dan jumlah anak-anak yang terpapar hanya lima orang.

Berita Terkait :  Pemkab Lamongan Salurkan Bantuan untuk Warga Isoman

“Jangan sampai ada tambahan kasus. Kemunculan kasus pada anak ini sebagian dikarenakan tertular orang tua,’’ kata Kepala Dinas Kesehatan Lamongan itu.

Menurut Taufik, tingkat kekebalan tubuh anak-anak memang lebih baik dibandingkan orang dewasa. Mereka bisa menangkal virus dengan cepat sehingga tidak sampai ke tubuhnya. Hanya (anak-anak) yang kondisi tubuhnya sedang tidak fit akan lebih mudah terpapar. ‘’Karena itu, harapannya orang tua lebih perhatian terhadap kesehatan anaknya,’’ tandasnya.

Dia menegaskan, jika yang terpapar anak-anak, tentu lebih menyakitkan karena mereka belum mengetahui isolasi dan rangkaian tes yang harus diikuti. Sehingga beban mental akan lebih besar karena anak anak seyogyanya masih senang bermain. ‘’Perlu ditegaskan, anak-anak bisa terpapar Covid-19 meski jumlahnya kecil. Sehingga orangtua harus ketat mengawasi dan memberi perhatian besar pada anak-anaknya agar selalu menjalankan protokol kesehatan,’’ tegasnya.

Berita Terkait :  Korban Hilang Perahu terbalik Santri Langitan sudah ditemukan

Taufik menjelaskan, bentuk perhatian orangtua, salah satunya dengan mengatur pola makan, istirahat, dan menciptakan hidup bahagia pada anak-anaknya. Virus ini masih ada dan harus dilawan. Salah satunya dengan melaksanakan protokol kesehatan dan tidak stress. Karena orang yang stress, imunnya turun dan mudah sakit, sehingga virus akan lebih mudah masuk. “Sebenarnya dengan makan yang cukup dan hidup bahagia, kita dipastikan jauh dari virus,” terangnya.

sumber : https://radarbojonegoro.jawapos.com/read/2021/05/31/264857/kasus-covid-anak-hanya-tercatat-5-orang

Related posts