Collymore : Jika Firmino Terbukti Lakukan Rasisme, Dia Layak Mendapatkan Hukuman 10 Laga

BABAT POST–  Collymore : Jika Firmino Terbukti Lakukan Rasisme, Dia Layak Mendapatkan Hukuman 10 Laga –  Legenda The Reds Liverpool,  Stan Collymore menyatakan hukuman 10 larangan bertanding pantas menimpa Bintang Liverpool, Firmino jika ia terbukti melakukan tindakan rasisme kepada bek Everton, Mason Holgate.

Penyerang Liverpool terlibat pertengkaran dengan defender The Toffees pada pertandingan babak ketiga FA Cup di Anfield. Laga tersebut berhasil dimenangkan The Reds dengan skor 2-1, di mana Virgil van Dijk yang notabene pemain anyar sukses mencetak gol debut.

Tensi panas itu terjadi ketika Firmino secara sengaja didorong oleg Holgate hingga nyungsep ke bangku penonton. Tak senang dengan perlakuan itu, pemain asal Brasil itu kemudian berlari mendatangi tersangkanya sebelum sang pengadil lapangan mencegah adu fisik dengan menahan tubuh Firmino.

Berita Terkait :  Rumor Transfer : Arsenal Ingin Tukar Alexis Sanchez dengan Bintang PSG Ini

Bersamaan dengan situasi itu, Firmino dengan nada jengkel mengeluarkan kata-kata berbahasa Portugis. Holgate yang merasa terganggu dengan lontaran kalimat Firmino langsung melaporkannya ke pihak FA, bahwa dirinya merasa menjadi korban rasisme.

Hal tersebut menimbulkan beberapa reaksi, terutama dari Collymore. FA yang tengah melakukan investigasi intensif bisa saja memberikan hukuman 10 pertandingan, andai bukti kuat bisa ditemui. Collymore pun senada jika memang pemain bersalah, maka haruslah dihukum setimpal.

“Semua orang tahu sikap saya terhadap rasisme, bahwa pemain atau manajer manapun yang terbukti bersalah harus diberikan hukuman yang pantas untuk mereka,” kata mantan striker The Reds itu.

Berita Terkait :  Prediksi Liga Inggris, West Ham vs Tottenham Hotspur 6 Mei 2017

“Kita sekarang harus menunggu laporan dari wasit Robert Madley mengenai insiden antara Firmino dan Holgate, sebelum kita dapat menarik kesimpulan apapun mengenai hal itu,”

“Firmino, tentu saja, tidak bersalah sampai bukti itu ada. Jika dinyatakan bersalah larangan 10 pertandingan akan didapatnya, dan berkewajiban menghadiri pemberian edukasi tentang rasisme harus dijatuhkan. Jika tidak, maka tentu tidak ada pelanggaran yang perlu dijawab,”

“Bagaimanapun, hasilnya, saya harap ini akhirnya menggerakkan badan pemerintahan untuk bertindak bersama dalam masalah ini dan membuat semuanya jelas dan untuk semuanya.” tandasnya.

Berita Terkait :  Fabio Paratici siap rampungkan kesepakatan dengan Nuno Espirito Santo

Setelah ini Liverpool akan menghadapi Manchester City di Anfield pada pekan ke-23 Premier League pekan depan. Skuat asuhan Jurgen Klopp saat ini tengah berada di Dubai guna mendapatkan suasana cuaca yang lebih hangat.

Andai saja Firmino terbukti bersalah, Liverpool tentu saja akan menghadapi sebuah situasi yang rumit. Karena akan berpotensi lama kehilangan Firmino, apalagi mereka kini sudah ditinggal pemain pentingnya Philippe Coutinho yang hijrah ke Barcelona.

Sumber: Mirror

 

Related posts