Babatpost.com – Pihak KPAI Sangat Menyangkan apa yang dilakukan oleh seorang oknum guru, guru oolahraga ini melakukan pelecehan seksual pada muridnya, tidak hanya satu namun tiga murid wanita menjadi korban. Pasalnya pada hari ini tengah berlangsung peringatan hari guru yang jatuh pada 25 November.
Tentunya hal tersebut mencoreng guru yang selalu berperan aktif di dunia pendidikan.
“Kami dari KPAI sangat menyayangkan atas kejadian ini, ditambah saat ini sedang merayakan hari profesi guru. Dan ini menjadi warning terhadap dunia pendidikan untuk terus mengupdate pengajaran agar peristiwa ini tidak terjadi di dunia pendidikan,” kata Komisioner KPAI, Jasra Putra saat ditemui, Sabtu (25/11/2017).
sementara itu pihanya sekarang sudah berkoordinasi dengan Kementerian Sosial untuk persoalan rebab terhadap para korban.
Menurut Jasra sesudah melakukan pertemuan dengan orang tua korban dan korban-korban, menurut Jasra korban-korban mengalami trauma yang mendalam bahkan mereka sering kali terisak kalau ditanya soal fenomena tersebut.
“Dua orang yang aku temui dan bertanya, ia menangis dan aku tidak bisa melanjutkan pertanyaan selanjutnya dan itu sangat trauma tidak biasa yang dirasakan korban,” tandasnya.
Selain itu pihak sekolah diharapkan dapat segera merespon kalau terjadi perihal seperti ini
Ini yang kita sayang jika ada yanb di tidak buka tutupi kasus ini Karna sekali lagi sekolah punya tanggung jawab untung melindungi anakdidik dari kekerasan fisik maupun seksual,” katanya.
Menurut Jasra bahwa korban tak cuma mengalami pelecahan seksual saja tapi juga terjadi kekerasan fisik terhadap anak didiknya yang tidak mau mengikuti kemauan pelaku.
“Ancaman itu ada, lbahwa tidak dikasih nilai bagis tersebut kan telah termasuk ancaman, lalu yang kedua ada di duga pelaku ini melakukan kekerasan fisik juga kepada anak ini karna mungkin tak menuruti kemauannya,” tandasnya.
Baca juga :
