BABAT POST – Meizu telah bermitra dengan perusahaan desain Amerika, Frog Design yang kemudian menghasilkan desain khas yang oleh keduanya dinamakan sebagai Omni-Dimensional Design. Tidak seperti produsen lain yang telah mengadopsi kaca sebagai bahan pilihan untuk perangkatnya, Meizu telah memilih bahan logam dengan brush finishing di bagian belakang. Meizu juga tidak segan-segan menjadikan warna cerah sebagai ciri khas perangkat besutannya yang dibuktikan dengan pemilihan warna merah terang. Selain itu, Meizu Pro 7 dan pro 7 Plus tersedia pula dalam warna hitam dan gold.
Istimewanya, Pro 7 dan Pro 7 plus adalah smartphone dengan dual camera dari Meizu yang telah mengadopsi konfigurasi monochrome + RGB. Sensornya adalah 12MP Sony IMX386 dengan ukuran aperture f / 2.0. Hasilnya gambar yang diproduksi di malam hari dan dalam kondisi kurang cahaya terlihat jauh lebih tajam.
Pada bagian depan, Meizu menyematkan sensor kamera 16MP untuk selfies. Hebatnya, Anda juga dapat menggunakan kamera belakang untuk selfie berkat adanya display sekunder di bagian belakang. Pengguna dapat masuk ke mode kamera cukup dengan menyapukan jemari pada layar ke arah bawah.
Pro 7 memiliki layar utama Super AMOLED berukuran 5.2 inci, sementara Pro 7 Plus berukuran 5,7 inci. Layar sekunder miliknya juga berjenis Super AMOLED. Perangkat ini diotaki dengan prosesor Helio X2 dan Helio X30 milik Mediatek.
Ada dua model Pro 7, model yang pertama memiliki RAM 4GB dan penyimpanan 64GB eMMC 5.1 dan didukung oleh Helio P25. Sementara model kedua memiliki RAM 4GB, penyimpanan 128GB dan SoC Helio X30. Pro 7 Plus mendapatkan 6GB RAM dengan penyimpanan 64GB atau 128GB UFS 2.1 yang sama-sama dipersenjatai oleh chipset Helio X30.
Meizu mengatakan Pro 7 kabarnya cocok untuk bermain games dan tidak menyebabkan smartphone menjadi panas. Smartphone ini terus berada pada suhu 34,6 ° C saat digunakan untuk bermain Asphalt 8 dan berada di kisaran suhu 40,4 ° C saat dipakai untuk memainkan game NBA 2K17. Pro 7 turut diperkuat pula dengan baterai berukuran 3000mAh yang telah ditunjang teknologi pengisian daya mCharge 3.0. Adapun Pro7 Plus ditenagai baterai berkapasitas 3500mAh dengan sokongan teknologi mCharge 4.0.
Ada chip audio khusus di setiap smartphone untuk memastikan audio Anda jernih. Kedua smartphone tersebut menjalankan Flyme 6 berdasarkan system operasi Android 7.0
Pro 7 akan tersedia dalam varian warna hitam, merah, dan emas yang akan dibandrol dengan harga ¥ 2880 (~ Rp. 5,7 juta) untuk varian terendah dengan Helio P25 dan akan diberi label harga ¥ 3380 (~ Rp. 7,7 juta) untuk versi 128GB / Helio X30. Sementara Pro 7 Plus akan tersedia dalam varian warna abu-abu, silver, emas dan hitam. Varian dasar Pro 7 Plus akan dijual seharga ¥ 3580 (~ Rp. 7 juta) dan model 128GB akan dipasarkan seharga ¥ 4080 (~ Rp. 8 juta).
