Djadjang Nurdjaman Menegaskan Persib Bakal Layangkan Protes Soal Wasit di Madura

BABAT POST – Meski pertandingan telah usai tetapi masih tersisa permasalahan terkait aksi sang pengadil lapangan di laga Persib Vs Madura United.

Persib Bandung membuka kemungkinan untuk melayangkan protes resmi atas kepemimpinan wasit Kusni pada laga lawan tuan rumah Madura United akhir pekan lalu.

Read More

Kubu Persib Bandung masih belum terima dengan kekalahan yang mereka alami di pekan ke-13 Liga 1 Indonesia 2017 melawan Madura United, Minggu (9/7). Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Ratu Pamelingan, Pamekasan, Madura itu Persib takluk 1-3.

Berita Terkait :  Jelang Lawan Persis, Persebaya Berlatih tanpa Didampingi Dokter Tim

Satu hal yang membuat kubu Persib begitu kecewa adalah kepemimpinan wasit Kusni yang memimpin jalannya pertandingan tersebut. Kubu Maung Bandung menganggap bahwa ada beberapa keputusan wasit yang dianggap merugikan.

Djadjang mengaku bahwa ia dan manajemen tengah berdiskusi untuk menentukan langkah selanjutnya. Ada kemungkinan Persib akan melayangkan protes terhadap kepemimpinan wasit dalam laga tersebut.

“Manajemen terus berdiskusi untuk menentukan langkah yang tepat. Di jumpa pers kemarin saya tidak terlalu ekstrim mengomentari wasit, karena saya ingin agar masyarakat untuk mengambil kesimpulan dengan apa yang terjadi kemarin,” ucap Djadjang saat ditemui di Bandara Hussein Sastranegara, Kota Bandung, Senin (10/7).

Berita Terkait :  Kondisi Skuad Persebaya Sempurna jelang Lawan Persija

Bila pada akhirnya Persib mengajukan protes resmi terhadap kepemimpinan wasit Kusni dalam laga tersebut, Djadjang mengungkapkan bahwa Maung Bandung sudah memiliki tayangan video dari laga tersebut sebagai bukti.

“Pasti sudah kami siapkan. Tayangan video ada, komplet. Nanti Sekertaris tim, Yudiana yang akan mengajukannya,” tutur Djadjang.

Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman mengungkapkan pada laga tersebut ada dua gol yang dicetak oleh Raphael Maitimo dan Michel Essien yang dianulir karena sebelum proses gol telah terlebih dahulu terjadi offside.

Berita Terkait :  RANS Cilegon FC Tak Mau Kalah Start dari Dua Tim Promosi Lainnya

“Selain itu, gol pertama mereka juga itu penaltinya berbau diving. Selain itu, gol ketiga Madura juga dari prosesnya berbau offside,” kata Djadjang.

Related posts