Maskapai Penerbangan Vanilla Air Paksa Pria Lumpuh Merangkak, Lalu..

babatpost.com – Permintaan maaf secara langsung disampaikan oleh Maskapai Penerbangan asal Jepang Vanilla Air, yang telah memaksa pria lumpuh turun dari kursi roda dan merangkak melewati tangga untuk naik pesawat.

Insiden itu terjadi ketika Hideto Kijima (44), akan kembali ke Osaka awal bulan ini, setelah berlibur di Amami, sebuah pulau kecil di selatan Jepang.

Saat itulah, seorang karyawan maskapai penerbangan murah itu mengatakan, berdasarkan peraturan perusahaan, tak ada orang yang diijinkan untuk mengantar penumpang menaiki tangga pesawat.

Padahal, maskapai anak perusahaan All Nippon Airways itu, tidak memiliki lift untuk memindahkan penumpang penyandang cacat dari landasan ke pintu pesawat.

Kijima, yang lumpuh dari pinggang ke bawah itu lalu menceritakan kasus yang dialaminya dalam blog.

Dia mengaku terpaksa naik ke pesawat dengan merangkak dan mengandalkan kekuatan lengannya untuk meniti tangga pesawat.

Surat kabar Asahi menyebutkan pria itu harus menarik bobot badannya dengan tangga, hingga 17 titian.

Vanilla Air, dalam pernyataannya Rabu (28/6/2017), mengaku telah meminta maaf kepada Kijima.

“Kami meminta maaf karena kami menyebabkan dia mengalami kesulitan,” kata seorang Jurubicara perusahaan itu kepada AFP.

Jurubicara itu juga menambahkan, sejak insiden ini, bandara di mana insiden itu terjadi telah dilengkapi dengan lift bagi para penumpang disabilitas.

Maskapai ini sebelumnya juga melarang penumpang yang tidak dapat berjalan kaki untuk ikut dalam penerbangan, karena dianggap berbahaya.

Kijima, adalah seorang pelancong yang kerap melakukan perjalanan ke luar Jepang.

Dia mengaku terkejut ketika ada staf maskapai yang mengatakan dia tak dapat ikut terbang jika tak bisa berjalan dan menaiki tangga.

Penuturan ini disampaikan Kijima dalam wawancara dengan Nippon TV.

“Saya bertanya-tanya apakah karyawan bandara tidak menganggapnya salah,” tambah dia.

Seorang Jurubicara Japan Airlines (JAL) -pesaing bagi All Nippon Airways, juga memiliki penerbangan ke Amami, mengatakan, JAL memiliki tumpangan khusus untuk menaiki penumpang dengan kursi roda di bandara.

Selain itu disebutkan, karyawan JAL akan menawarkan bantuan itu bagi penumpang yang membutuhkan bantuan, jika tidak ada lift yang tersedia.

Related posts