BABAT POST – El Real menggasak Juventus 4-1 di final untuk merengkuh titel juara Liga Champions ke-12, pada Sabtu (3/6/2017). Gelar itu adalah yang ketiga bagi Madrid dalam empat musim terakhir, setelah sebelumnya juara di 2013-14 dan 2015-16.
Real Madrid baru saja menciptakan sejarah dengan mempertahankan gelar juara Liga Champions
“Yang kami lakukan adalah sesuatu yang istimewa dan kami mesti terus melaju karena momen ini tidak berlangsung selamanya,” kata Modric di ESPN. “Kupikir kami merasa bahwa kami adalah tim yang menakjubkan.”
“Kami mesti terus melakukan apa yang sedang kami lakukan sekarang karena kupikir kami bisa memenangi lebih banyak gelar di masa depan. Memang sulit untuk dikatakan [berapa lama], tapi kami mesti menikmati apa yang sedang kami lakukan lalu kita lihat saja.”
“Kami dalam usia yang bagus, kami punya para pemain muda yang datang dan memiliki kualitas yang besar. Ini hanya salah satu hal positif untuk tim,” imbuh pemain yang didatangkan Madrid dari Tottenham Hotspur itu.
Modric memberi kredit bagi pelatih Zinedine Zidane atas kebangkitan Madrid di babak kedua saat melawan Juventus. Setelah menyudahi paruh pertama dengan skor 1-1, Madrid menceploskan tiga gol tambahan dari Casemiro, Cristiano Ronaldo, dan Marco Asensio.
“Dia bilang di half time bahwa kami perlu lebih agresif, tidak membiarkan Juve menguasai bola dengan mudah seperti yang mereka lakukan di babak pertama setelah gol kami,” ungkap pesepakbola Kroasia itu.
“Kami mundur terlalu dalam dan itu tidak bagus untuk kami. Dan di babak kedua dia mengubahnya. Hal itu krusial bagi performa kami di babak kedua.”