BABAT POST – Youtube telah membuka sebuah ruangan produksi video gratis yakni Youtube space dalam 2 tahun ini. Meskipun demikian, ruangan tersebut hanya dibuka dalam waktu yang memang terbatas dan tidak permanen. Adakah alasan kenapa YouTube tak kunjung membukanya dalam bentuk permanen?
Moe Inaki, Senior Strategist YouTube Space Asia Pacific, mengaku saat ini memang pihaknya belum berencana membuka ruang produksi video gratis itu secara permanen di Jakarta. Alasannya terkait dengan banyaknya jumlah kreator, kebutuhan akan kecepatan, dan persiapan pembukaan YouTube Space permanen yang memang butuh waktu sangat lama.
Inaki tidak merinci durasi yang dibutuhkan untuk membangun tempat itu secara permanen, tetapi menurutnya pembukaan YouTube Space permanen baru mungkin terjadi setelah beberapa kali diadakan pop up space, seperti sekarang ini.
“Saat ini kami memang belum ada rencana untuk membuka YouTube Space permanen. Persiapan untuk membuatnya sangat panjang, sedangkan para kreator konten di sini (Indonesia) membutuhkan ruang produksi dalam waktu yang cepat,” tutur Inaki saat berbincang dengan KompasTekno usai pembukaan YouTube Space Jakarta, di Rumah Maroko, Kamis (9/3/2017).
“Pop Up Space bisa dibuka dengan lebih cepat, sehingga lebih mudah untuk mengikuti kebutuhan para kreator konten yang jumlahnya banyak. Rencananya tahun ini kami akan dibuka Pop Up Space lagi, di sekitar September 2017,” imbuhnya.
Lama untuk pemilihan model serta lokasi
Head of Policy and Government Relations Google Indonesia Shinto Nugroho menambahkan, dua hal yang membutuhkan waktu lama dalam pembuatan YouTube Space permanen adalah soal pembuatan konsep dan pemilihan lokasi.
“Pembuatan konsepnya butuh waktu lama, apalagi soal memilih tempat. Soalnya YouTube Space permanen kan butuh ruangan yang luas supaya bisa mengakomodir kebutuhan kreator dan lokasi yang strategis supaya mudah diakses,” ujarnya.
Sebelumnya, YouTube Pop Up Space Jakarta telah dibuka dua kali, yakni di Bintaro Permai dan Rumah Maroko. Yang terbaru adalah pembukaan di Rumah Maroko selama tiga hari, yakni mulai Kamis (9/3/2017) hingga Sabtu (11/3/2017).
YouTube telah mengirimkan undangan kepada para kreator untuk memanfaatkan ruangan tersebut sebagai sarana produksi video mereka. Di sana, semua peralatan yang dibutuhkan untuk produksi video dan kru telah disiapkan. Kreator cukup menyiapkan ide dan menyisihkan tenaga untuk proses editing saja.
Selain Pop Up Space seperti ini, YouTube juga telah mendirikan ruang produksi permanen di kota di negara lain. Misalnya di Tokyo, Jepang; Los Angeles, Amerika Serikat; dan Mumbai, India.