BABAT POST – Penantian panjang ponsel Android baru Nokia akhirnya berakhir sudah. Vendor asal Finlandia tersebut mengumumkan debut smartphone robot hijau bernama Nokia 6 itu, yang merupakan hasil kerja sama antara Nokia dan perusahaan HMD Global. Smartphone dengan sistem operasi Android terbaru dari Nokia yaitu Nokia 6 akhirnya diumumkan. Lalu, seperti apa ‘jeroan’ dari ponsel anyar tersebut?
Mengutip laman Phone Arena, Minggu (8/1/2017), Nokia 6 dilengkapi layar 5,5 inci berteknologi 2.5D display dengan resolusi full HD 1080 x 1920 piksel. Untuk melindungi layar dari goresan dan benturan, Nokia menyematkan Gorilla Glass.
Untuk mendukung kinerja maksimal, smartphone yang berjalan di atas Android Nougat 7.0 ini disokong prosesor Snapdragon 430 dengan CPU octa-core dan pengolahan grafis Adreno 505.
Ditambah RAM berukuran 4GB dan memori internal seluas 64GB yang bisa diekspansi via micro SD. Canggihnya lagi, Nokia 6 dilengkapi Quick Charge 3.0, yang memungkinkan baterai dapat di-charge 4 kali lebih cepat dari teknologi charging konvensional.
Untuk urusan fotografi, Nokia 6 dipersenjatai kamera utama 16MP dengan aperture f/2.0 dan autofocus berteknologi PDAF laser. Teknologi ini diklaim mampu mengunci fokus lebih cepat dan akurat. Namun sayang, Nokia belum mengungkapkan kapsitas baterainya.
Bagi kamu yang suka ber-selfie ria, Nokia 6 mengakomodasikannya dengan kamera depan beresolusi 8MP dengan aperture f/2.0. Selain untuk selfie, kamera depan ini juga bisa kamu gunakan untuk video chat.
Nokia 6 ternyata hanya akan menyasar pasar Tiongkok untuk sementara waktu, sedangkan harganya dibanderol sekitar US$ 246 atau setara dengan Rp 3,2 jutaan.
Di Tiongkok, Nokia 6 akan dijual secara online lewat e-Commerce JD. Kemungkinan, HMD Global juga akan merilis Nokia 6 di luar wilayah Negeri Tirai Bambu di waktu mendatang.
Untuk diketahui, sebelumnya Nokia pernah meluncurkan smartphone Android pada 2014 lewat seri Nokia X dan XL di Tanah Air. Namun kala itu, smartphone tersebut melenggang dengan bendera Microsoft Devices.
Hingga setelahnya, lisensi brand Nokia akhirnya diserahkan Microsoft ke HMD, perusahaan yang juga berbasis di Finlandia. HMD pun kabarnya akan merilis tujuh ponsel Nokia di sepanjang 2017, selain Nokia 6, dua seri lain yakni E1 dan D1 juga akan debut pada gelaran MWC (Mobile World Congress) 2017 di Barcelona. Di Tiongkok, Nokia 6 akan dijual secara online lewat e-Commerce JD. Kemungkinan, HMD juga akan merilis Nokia 6 di luar wilayah Negeri Tirai Bambu di waktu mendatang.