Prisma Diprediksi Akan Berubah Menjadi Media Sosial

BABAT POST – Bagi kamu yang sudah edit foto untuk tetap tampil eksis di sosial media pasti tak asing dengan aplikasi Prisma. Aplikasi pengolah foto Prisma yang dikenal memiliki aneka filter artistik, sering dikeluhkan karena hanya membolehkan gambar berbentuk kotak (square aspect ratio) saja. Batasan tersebut kini dihilangkan melalui update terbaru, dimana terdapat tool untuk cropping foto.

Bersama dengan itu, Prisma turut menambahkan tab profil pengguna dan Feed gambar. Feed menampilkan linimasa berisi sejumlah daftar gambar yan sedang trending. Dengan kata lain, Prisma ikut berubah menjadi media sosial, tapi cara kerjanya sedikit berbeda dari mekanisme linimasa media sosial lain.

Read More
Berita Terkait :  Tips seru dan keren Edit Foto menggunakan Prisma

Mengedit foto dengan aplikasi Prisma, baik di Android maupun iOS, selama ini membutuhkan koneksi internet. Hal tersebut kerap memperlambat proses pengeditan karena bergantung kepada stabilitas jaringan. Ke depan, pengguna iOS tak perlu lagi merasakan ketidaknyamanan itu. Mereka bisa memodifikasi foto menjadi karya seni bercita rasa tinggi di Prisma dalam keadaan offline. Jarigan tersebut diambil dari sekelompok pemrosesan kecil yang dimodelkan berdasarkan jaringan saraf manusia. Sistemnya adaptif sehingga dapat cepat mengubah suatu struktur.

Berita Terkait :  Google Optimis AI Buatannya Bakal Bantu Jurnalis

“Teknologi itu juga bekerja sangat baik untuk audio, tapi sekarang kami fokus pada apa yang kami lakukan dari awal (visual),” kata co-founder dan CEO Prisma, Alexey Moiseenkov. Sejak diluncurkan pada 11 Juni lalu, Prisma telah diunduh sebanyak 50 juta kali. Versi pembaruan Prisma di iOS ini digadang-gadang sebagai langkah awal merealisasikan filter-filter Prisma di video dan realitas virtual.

“Sebuah karya yang dibagikan hanya bisa dilihat oleh orang yang ada di dekat pengguna. Setiap ‘like’ yang diterima sebuah karya akan melebarkan jangkauannya sehingga bisa ditampilkan secara lebih meluas,” tulis Prisma dalam keterangan yang dirangkum KompasTekno dari TechCrunch, Rabu (21/12/2016).

Berita Terkait :  Samsung dilaporkan Sudah Mulai Melakukan Update One UI 5.1 untuk Galaxy S22, Galaxy Z Fold4, dan Galaxy Z Flip4

Linimasa Prisma mengambil informasi lokasi pengambilan foto lewat ponsel, Pengguna bisa melihat karya orang lain yang di-follow, atau meng-klik sebuah lokasi untuk melihat foto-foto apa saja yang telah dijepret di lokasi tersebut.

Pembaruan lain termasuk resolusi gambar yang ditingkatkan dan penambahan mode kamera full-screen. Fitur “media sosial” Prisma kini sudah tersedia di aplikasinya untuk platform Android dan iOS. Namun, kemampuan mengubah rasio aspek gambar menjadi selain “kotak”, baru tersedia di iOS.

Related posts