BABAT POST – ASUS Xonar U7 MKII hadir dengan beragam fitur. Fitur unggulan pertamanya adalah ASUS Sonic Studio, yaitu sebuah software yang memungkinkan pengguna sound card ini untuk mengontrol berbagai fitur audio dengan mudah. Menemani perilisan jajaran motherboard Intel Z270, ASUS juga menghadirkan sound card terbarunya yaitu Xonar U7 MKII.
Ia merupakan USB sound card sekaligus headphone amplifier dengan bodi ringkas dan merupakan versi baru dari Xonar U7. Sound card ini juga dikatakan telah mendukung fotur 7.1-channel,192kHz/24-bit high-definition (HD) surround-sound output.
Selain itu, terdapat juga Sonic Radar Pro yang memungkinkan gamer FPS mengetahui posisi lawan melalui antarmuka khusus yang dihadirkan berdasarkan kalkulasi real-time dari suara yang dihasilkan dalam game.
Sama seperti pendahulunya, ASUS Xonar U7 MKII masih menggunakan desain ringkas dan diklaim lebih unggul dari sound card USB lain yang ada di pasar saat ini. Ia juga hadir dengan DAC Cirrus Logic CS4398 serta teknologi ASUS Hyper Grounding, sehingga memungkinkannya menghasilkan signal-to-noise ratio (SNR) sebesar 114dB. Semua itu memungkinkanya untuk menghasilkan suara yang sangat jernih.
Soundcard ini juga mampu memberikan kualitas separasi audio yang cukup baik. Dengan fitur bass boost, soundcard ini mampu memberikan performa bass yang lebih bulat dan deep selama tidak berlebihan untuk penggunaan di speaker. Berbeda pada saat menggunakan headphone, kami merasakan fitur bass boost ini tidak dapat membantu banyak dalam meningkatkan performa bass pada headphone yang kami gunakan pada pengujian ini.
Kelebihan :
- Fitur Virtual Surround yang mumpuni
- Dilengkapi headphone Amplifier yang mampu mendukung pengguaan headphone 600 ohm
- Console Control Box mempermudah pengaturan volume dan pemasangan headset / headphone
- Software STRIX Sonic Studio yang kaya fitur, profile dan pengaturan.
- Cocok untuk pengguna All around, terutama untuk pengguna yang memiliki speaker dan headset / headphone.
Kekurangan:
- Kabel Box-link yang terlalu pendek bagi pengguna yang meletakan PC-nya di bawah meja.
- Kurang cocok bagi pengguna yang malas melakukan pengaturan mode profile dan konfigurasi.
Sayangnya, hingga saat ini ASUS masih belum memberitahu kapan sound card ini akan tersedia di pasar serta berapa banderol harganya. Kemungkinan besar sound card ini akan hadir di ajang CES 2017 awal tahun depan.
